Jakarta, CNN Indonesia -- Penyerang Swedia, Zlatan Ibrahimovic, resmi gantung sepatu dari timnas usai timnya kalah dari Belgia 0-1. Ini merupakan laga terakhir Ibra setelah langkah Swedia terhenti di fase grup Piala Eropa 2016.
Sosok kebintangan Ibrahimovic seorang, rupanya tidak cukup untuk mengantarkan Swedia melangkah lebih jauh.
Tim asal Skandinavia itu berada sebagai juru kunci Grup E dengan hanya meraih satu poin.
Meski demikian, Ibra mengaku bangga bisa bergabung bersama Swedia sepanjang kariernya sejak 2001 silam. "Saya sangat bangga dengan karier saya (bersama Swedia)," tuturnya kepada Goal.
"Saya hanya bocah yang berasal dari bagian kecil di Malmo (kota di Swedia) dan saya bisa membela negara saya. Saya bisa menjadi kapten."
Langkah Swedia terhenti setelah kalah 0-1 dari Belgia. Satu-satunya gol yang dicetak skuat arahan Marc Wilmots ke gawang Swedia tercipta oleh Radja Nainggolan pada menit ke-84.
Itu merupakan kekalahan kedua Swedia setelah sebelumnya juga takluk dari Italia 0-1 di Grup E.
Swedia hanya meraih satu poin setelah bermain imbang dengan Republik Irlandia 1-1. Peringkat ketiga terbaik di grup itu pun akhirnya diambil oleh Republik Irlandia.
"Saya tetap bangga atas apa yang telah saya raih dan saya bakal memiliki kenangan-kenangan indah selama berkarier di Swedia."
Ibra sudah empat kali membawa Swedia ke putaran final Piala Eropa sejak 2004 silam hingga 2016. Namun, pencapaian tertingginya bersama Swedia di Piala Eropa adalah mengantarkan timnya ke babak perempat final pada 2004 silam. Selebihnya, Swedia hanya finis di fase grup.
(bac)