Jakarta, CNN Indonesia -- Kisah Woody, Buzz Lightyear, dan mainan-mainan lainnya tidak berhenti sampai Andy berangkat kuliah. Perpisahan Andy dan mereka yang mengharukan di
Toy Story 3, bukan akhir film.
Walt Disney baru saja mengumumkan pada Kamis (6/11), film terlaris Pixar itu akan kembali dilanjutkan.
Toy Story 4 akan dirilis 2017. Sutradara John Lasseter akan menggarapnya.
"John menciptakan
Toy Story. Dia menggarap dua film pertamanya dan ini kesempatan bagus untuk memberinya kesempatan kembali menyutradarai properti paling menguntungkan kami," ujar Bob Iger, bos Disney, seperti dikutip
Reuters.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iger menerangkan,
Toy Story 4 dibuat lantaran film sebelumnya menuai sukses. Data
Box Office Mojo mencatat,
Toy Story 3 menjadi film terlaris di tahun 2010. Penghasilan kotor totalnya US$ 10,5 juta atau sekitar Rp 127 miliar. Itu sekaligus menjadi salah satu film animasi terlaris sepanjang masa.
Ditambahkan Iger, di
box office global
Toy Story 3 meraup lebih dari US$ 1 miliar atau sekitar Rp 12 triliun hingga saat ini. Baginya, itu jelas sebuah kesuksesan besar.
"Karakter-karakter yang luar biasa ini sangat dekat dan dicintai banyak orang, sampai kapanpun," ujarnya, mengomentari Woody cs. Sayang, Iger tidak menjelaskan apakah
Toy Story 4 masih berkaitan dengan Andy atau murni kisah mainan-mainan itu dengan pemilik barunya.
Toy Story merupakan animasi pertama yang dibuat oleh Pixar Animation Studio, tahun 1995. Film itu langsung melejit dengan karakter utama Woody si koboi, robot luar angkasa Buzz Lightyear, serta Andy, bocah laki-laki pemilik mereka.
Animasi itu langsung menuai sukses.
Toy Story pertama meraup US$ 362 juta atau Rp 4,4 triliun di box office global, sedang
Toy Story 2 meraup US$ 485 juta atau hampir Rp 6 triliun.
Disney kemudian membeli Pixar pada 2006, dengan kesepakatan sebesar US$ 7,4 miliar.