Jakarta, CNN Indonesia -- Raisa kini tengah menyiapkan konser tunggal yang rencananya akan diadakan pada pertengahan tahun depan. Untuk konser tunggalnya ini, Raisa terlibat penuh dari konsep sampai proses kreatif.
"Saya pikirkan semuanya, mulai dari konsep, lagu, sampai hal-hal teknis. Sampai hal detail seperti jumlah lampu dan luas panggung," kata Raisa saat diwawancarai CNN Indonesia di sela Konser Gerakan Nasional Cinta Pasar Modal di Istora Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (12/11).
Keterlibatan penuh pelantun lagu
Could It Be Love ini membuatnya banyak tahu fakta-fakta baru seputar konser. "Saya jadi tahu harga sewa lampu LED berapa serta hal-hal teknis lainnya," ujarnya kemudian tersenyum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demi hasil yang sempurna, Raisa mengaku tidak mau buru-buru dalam menyiapkan konser tunggal ini. "Sekarang persiapannya sedang cari promotor, sponsor, dan tempat konsernya," katanya.
Adapun, untuk masalah lagu, Raisa mengatakan tidak terlalu memusingkannya. "Saya akan bernyanyi dengan band saya sehingga konsepnya benar-benar dari saya. Nanti konsepnya akan benar-benar mencerminkan saya," ujarnya.
Dalam proses bermusiknya, musisi pop-jazz ini mengaku terus berusaha membuat karya yang jujur. "Bila lagu saya soal patah hati, saya ingin orang yang mendengarnya merasakan pesan dalam lagu itu ketika ia patah hati," katanya. Dalam setiap karyanya, Raisa berusaha membuat pendewasaan sehingga lebih matang.
Selain itu, kini ia tengah menyiapkan album barunya. "Sekarang sudah sampai tahap pra-produksi. Intinya, selama musisi buat karya yang terbaik, pasti ada yang mengapresiasi. Jadi tidak perlu takut," katanya kemudian mengakhiri pembicaraan.