Jakarta, CNN Indonesia -- Nominasi ajang Academy Awards 2015 dianggap sebagai kemerosotan besar dalam hal keragaman budaya. Sejumlah kalangan mengkritik nominasi yang terlalu homogen. Presiden Film Academy Cheryl Boone Isaacs memberikan tanggapan atas kritik itu.
"Saya dengan senang hati menunggu dan melihat keberagamanan budaya yang lebih besar di antara semua nominasi dalam setiap kategori kita," kata Isaacs dalam wawancara dengan
Associated Press, seperti dikutip dari
Time.
Isaacs adalah Presiden Academy of Motion Picture Arts and Sciences berkulit hitam pertama sekaligus presiden perempuan ketiga yang pernah memimpin organisasi penyelenggara ajang Oscar tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, usai pengumuman nominasi Piala Oscar pekan lalu, tagar #OscarsSoWhite merebak dan banyak diperbincangkan di media sosial Twitter, terutama di Amerika Serikat.
Absennya nama Ava DuVernay, sutradara film Selma, dari daftar nominasi Sutradara Terbaik dan David Oyelowo, pemeran Martin Luther King dalam film yang sama, dari daftar nominasi Aktor Terbaik adalah salah satu yang menuai banyak pertanyaan serta kritik.
Keduanya memang diprediksi kuat meraih nominasi. Absennya DuVernay menjadikan tidak adanya perempuan yang dinominasikan dalam kategori sutradara maupun penulis naskah pada Oscar tahun ini. Selain itu, tanpa Oyelowo, 20 peraih nominasi yang akan bersaing dalam kategori peran merupakan orang kulit putih.
Baca juga: Film Rasialisme Dapat 'Karpet Merah' di Gedung PutihIsaacs mengatakan, Academy telah berupaya dalam beberapa tahun terakhir ini untuk meningkatkan keragaman budaya di antara para anggotanya.
"Dalam dua tahun terakhir, kami telah membuat langkah yang lebih besar daripada yang pernah kami miliki sebelumnya dalam hal menjadi organisasi yang lebih beragam dan inklusif dengan cara menerima anggota baru dan kelas anggota yang lebih inklusif," katanya.
Dia menambahkan, "Merupakan hal penting bahwa kita memberi perhatian, lagi-lagi, terdahap keberagaman suara, pendapat, dan pengalaman, dan hal tersebut tidak bergeser, tidak bergeser kemana pun kecuali ke depan."
Isaacs juga menuturkan, dirinya merasa bangga dengan para peraih nominasi Piala Oscar tahun ini.
(vga/vga)