Jakarta, CNN Indonesia -- Aktris cantik yang menjadi ikon remaja pada era 2000-an, Dian Sastrowardoyo, kini akan menjajal karakter baru dalam film garapan Hanung Bramantyo yang berjudul
Kartini.Film yang mengisahkan mengenai pergulatan batin dan perjuangan pahlawan nasional wanita Indonesia tersebut pada akhirnya memilih sosoknya yang kerap memerankan karakter wanita kota yang modern.
"Saya bilang kepada Dian saat itu, kamu harus kurus dan harus kembali lagi menjadi Cinta seperti
AADC tetapi dengan gaya Jawa," ujar Hanung ketika ditemui di Jakarta Pusat pada Selasa (22/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya pihak produser, Robert Ronny, sempat menyangkal ide peran Kartini diperankan oleh artis yang sudah ada.
Ia menginginkan sosok yang sesuai dengan karakter Kartini semasa hidup, berumur antara 19 - 24 tahun.
Namun setelah melakukan riset dan survei, ia dan Robert menemukan bahwa tidak ada lagi yang sanggup membawa karakter Kartini dapat diterima dengan baik oleh anak muda.
Dengan hasil tersebut, tersingkirlah beberapa calon pemeran Kartini yang lain seperti Maudy Ayunda dan Eva Celia.
Gayung pun bersambut ketika tawaran Kartini diberikan kepada Dian.
"Dian sangat senang menerima tawaran akting ini, karena ia menganggap belum ada peran yang menantang dirinya lagi," kata Robert.
Hanung mengakui bahwa hasil risetnya menemukan karakter Kartini sesungguhnya bukanlah perempuan Jawa yang lembut seperti yang diperankan oleh Yenny Rachman pada 1984, tetapi justru perempuan berkemauan keras yang tidak dapat duduk diam untuk memperjuangkan mimpinya.
"Kartini itu seperti burung Trinil, lincah dan tidak bisa diam, bukan lemah lembut seperti Yenny Rachman," ujar Hanung.
Hanung pun menyadari Dian memiliki serangkaian kegiatan yang padat. Bahkan Hanung menyebutkan bahwa Dian juga tengah mempersiapkan pembuatan sekuel
Ada Apa Dengan Cinta?.Film remaja yang ikonik tersebut memang sempat diisukan akan dibuat sekuelnya setelah Mira Lesmana, sang produser, mengunggah gambar angka dua dengan kombinasi gambar poster AADC yang khas di Instagram beberapa waktu yang lalu.
Hanung boleh saja mengandalkan Dian dalam filmnya. Tapi sebuah film tidak boleh mengandalkan pemeran saja untuk bisa dibilang bagus.
Butuh pemahaman lebih dalam juga dari segi cerita dan teknik pengambilan gambar, agar penonton atau bahkan Kartini dan keluarganya merasa puas.
(ard/ard)