Busana 'Omelet' Bikin Rihanna Tak Bisa Jalan di Met Gala
Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Selasa, 05 Mei 2015 19:15 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Di antara selebriti bergaun mewah yang datang melewati karpet merah Metropolitan Museum of Art Costume Institute Gala atau lebih dikenal Met Gala 2015, ada satu busana yang mencuri perhatian. Keseksian Kim Kardashian, Beyonce, dan Jennifer Lopez pun nyaris kalah pamor.
Busana itu dikenakan Rihanna. Riri, sapaan akrabnya, melangkah perlahan menaiki tangga berlapis karpet merah, Senin (4/5) malam waktu Manhattan. Ia tak sendiri, tapi bukan tanpa gandengan. Riri bersama tiga orang berbusana resmi yang mengawal di belakangnya.
Mereka bertugas memegangi jubah besar yang dikenakan Riri. Jubah itu berwarna kuning, dengan detail couture dan motif sulur. Ada bulu lembut di bagian tepinya, melingkar sampai dada. Riri terlihat mengenakan dalaman berwarna pink di balik jubah itu. Di kepalanya, tersemat mahkota bermotif sulur.
Busana Riri itu langsung menjadi perbincangan, terutama di dunia maya. Apalagi Riri selalu diikuti tiga orang yang memegangi bagian belakang jubahnya. Ketika jubah itu dilebarkan, bentuknya yang membulat banyak dijadikan bahan guyonan. Ada yang menganggapnya seperti omelet, sampai pizza.
Meski banyak ditertawakan, Riri mengaku sangat jatuh cinta pada busana rancangan Guo Pei itu. "Tapi bagian belakangnya membuat saya gila!" ujar Riri pada Vanity Fair. "Saya tidak bisa benar-benar berjalan dengannya, tanpa pertolongan. Tapi itu sangat layak. Saya sangat cinta gaun ini!" ujarnya melanjutkan.
Riri mengaku menemukan busana itu di internet. Ia tengah berselancar mencari kostum untuk menghadiri Met Gala 2015 yang bertemakan China: Through the Looking Glass. "Saya sedang mencari couture China di internet dan menemukannya," kata Riri menceritakan gaunnya.
Busana itu dibuat tangan oleh seorang perempuan Tiongkok. Butuh dua tahun untuk membuat jubah kuning besar bertepi bulu itu.
Pei sendiri bukan desainer kacangan. Ia sering merancang busana untuk bintang Tiongkok seperti Li Bingbing dan Zhang Ziyi. Ia pernah diprofilkan oleh Wall Street Journal dan Times. Cathy Horyn yang menulis profilnya pernah mengomparasikan Pei dengan Charles James, perancang couture Amerika Serikat.
Selain jubah yang dikenakan Riri, Pei juga memajang dua busana lain dalam Met Gala. Keduanya punya ciri khas seperti jubah Riri. Yang satu bertema Magnificent Gold. Butuh 50 ribu jam untuk membuatnya. Sementara yang Blue & Porcelain butuh 10 ribu jam pembuatan.
Pei tidak minder dengan banyaknya guyonan yang dilontarkan terkait jubah kuning Riri.
"Fokus dan perhatian yang diberikan pada busana ini akan membuatnya diingat dunia, saya ingin membuat mereka ingat. Tanggung jawab saya untuk membuat dunia tahu tradisi dan masa lalu Tiongkok, serta kemegahan ekspresi bareu China. Saya berharap masyarakat mengenal Tingkok dengan cara ini," tulisnya di blog.
(rsa/vga)
Busana itu dikenakan Rihanna. Riri, sapaan akrabnya, melangkah perlahan menaiki tangga berlapis karpet merah, Senin (4/5) malam waktu Manhattan. Ia tak sendiri, tapi bukan tanpa gandengan. Riri bersama tiga orang berbusana resmi yang mengawal di belakangnya.
Mereka bertugas memegangi jubah besar yang dikenakan Riri. Jubah itu berwarna kuning, dengan detail couture dan motif sulur. Ada bulu lembut di bagian tepinya, melingkar sampai dada. Riri terlihat mengenakan dalaman berwarna pink di balik jubah itu. Di kepalanya, tersemat mahkota bermotif sulur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski banyak ditertawakan, Riri mengaku sangat jatuh cinta pada busana rancangan Guo Pei itu. "Tapi bagian belakangnya membuat saya gila!" ujar Riri pada Vanity Fair. "Saya tidak bisa benar-benar berjalan dengannya, tanpa pertolongan. Tapi itu sangat layak. Saya sangat cinta gaun ini!" ujarnya melanjutkan.
Busana itu dibuat tangan oleh seorang perempuan Tiongkok. Butuh dua tahun untuk membuat jubah kuning besar bertepi bulu itu.
Pei sendiri bukan desainer kacangan. Ia sering merancang busana untuk bintang Tiongkok seperti Li Bingbing dan Zhang Ziyi. Ia pernah diprofilkan oleh Wall Street Journal dan Times. Cathy Horyn yang menulis profilnya pernah mengomparasikan Pei dengan Charles James, perancang couture Amerika Serikat.
Selain jubah yang dikenakan Riri, Pei juga memajang dua busana lain dalam Met Gala. Keduanya punya ciri khas seperti jubah Riri. Yang satu bertema Magnificent Gold. Butuh 50 ribu jam untuk membuatnya. Sementara yang Blue & Porcelain butuh 10 ribu jam pembuatan.
Pei tidak minder dengan banyaknya guyonan yang dilontarkan terkait jubah kuning Riri.
"Fokus dan perhatian yang diberikan pada busana ini akan membuatnya diingat dunia, saya ingin membuat mereka ingat. Tanggung jawab saya untuk membuat dunia tahu tradisi dan masa lalu Tiongkok, serta kemegahan ekspresi bareu China. Saya berharap masyarakat mengenal Tingkok dengan cara ini," tulisnya di blog.
(rsa/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK