Pukulan Telak Robert Downey Jr. untuk Film Independen

Jakarta, CNN Indonesia -- Robert Downey Jr. alias RDJ kembali menuai kontroversi. Kali ini, sang aktor pemeran Tony Stark di seri film Iron Man ini mengeluarkan pernyataan kontroversial seputar film independen.

Dalam wawancaranya dengan Entertainment Weekly FM, baru-baru ini, RDJ berkata bahwa dirinya tidak ingin menempuh jalur independen.

"Film-film seperti itu melelahkan dan seringkali hasilnya jelek, setelah itu anda akan berpikir, 'Buat apa saya melakukan hal itu?'" ujar Downey.

Pilihan Redaksi Hugh Jackman Putuskan Pensiun Jadi Wolverine Mengintip Kantong Honor Bintang-bintang Hollywood Berkat Avengers, Si Cantik Dr. Cho Akrab dengan Iron Man

"Saya tertarik untuk mengerjakan berbagai jenis film yang berbeda. Kadang film-film kecil seperti itu justru paling menyita waktu karena mereka akan seperti 'Hei, bung, kita terlambat beberapa hari. Apa anda bisa tinggal selama ulang tahun dan kembali tanggal 4 Juli? Dan oh iya, apakah anda bisa menalangi biaya kru dan craft service?" tukas RDJ panjang lebar. Craft service tak lain camilan yang disediakan di lokasi syuting dan disajikan di antara sesi makan.

RDJ juga menambahkan beberapa komentar lagi soal industri film independen, termasuk salah satu festival unggulan Amerika Serikat yaitu Sundance. Dia beranggapan bahwa sebagian besar partisipan festival tersebut payah dan belum memiliki jam terbang yang cukup.

Pukulan terakhir yang dilayangkan RDJ di sesi radio tersebut jatuh kepada sutradara peraih empat Oscar tahun 2014, Alejandro González Iñárritu. Iñárritu dalam wawancara dengan Deadline pada 15 Oktober 2014, menyatakan bahwa film superhero adalah "genosida kultural," dan aktor pemeran Sherlock Holmes versi layar lebar ini merespon sutradara Birdman tersebut lewat sindiran.

"Saya menghormatinya dan saya pikir untuk seseorang yang berbahasa ibu Spanyol dapat menyusun frase seperti genosida kultural menunjukkan betapa cerdas dirinya," kata RDJ.

Tak hanya itu, aktor berumur 50 tahun ini walk-out dari sesi wawancara dengan presenter Channel 4 pada awal Mei lalu, Krishnan Guru-Murthy. Presenter ini juga sebelumnya pernah beradu argumen pedas dengan sutradara Quentin Tarantino.

(vga/vga)