Film "Spy" Raup Pendapatan Terbesar Akhir Minggu

Reuters | CNN Indonesia
Minggu, 07 Jun 2015 22:57 WIB
Film "Spy" yang dibintangi Melissa McCarthy meraup penghasilan tertinggi dalam pemutaran perdana di akhir minggu yang cukup sepi di Amerika Serikat.
Film Spy yang dibintangi oleh Mellissa McCarthy meraup pendapatan paling tinggi di akhir minggu yang sepi. (Reuters/Carlo Alegri)
Los Angeles, CNN Indonesia -- Film “Spy” dengan bintang utama Melissa McCarthy berhasil mengumpulkan pemasukan sebesar US$30 juta dalam pemutaran perdana di akhir minggu yang cukup sepi.

Angka ini adalah tingkat terbawah projeksi pendapatan bagi film satir mata-mata produksi Fox. Namun, jumlah ini sudah cukup untuk menyingkirkan jawara pemasukan minggu lalu “San Andreas” dari posisi nomor satu.

Film bencana produksi Warner Bros ini hanya menduduki urutan kedua dengan pemasukan sebesar US$26,4 juta, dan berhasil membukukan pemasukan total sebesar US$99 juta dari pasar domestik Amerika Serikat selama dua minggu terakhir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Secara keseluruhan, tiga film baru gagal mendapatkan cukup penonton untuk mendorong penjualan tiket ke tingkat yang sama tahun lalu, ketika film “Fault in Our Stars” diputar perdana dengan pemasukan US$48 juta.

Ini adalah minggu ketiga berturut-turut dimana pemasukan dari pemutaran perdana film turun, tetapi situasinya kemungkinan akan berubah akhir minggu depan karena film “Jurassic World” diproyeksikan akan meraup lebih dari US$100 juta.

Film “Spy” memakan biaya sebesar US$65 untuk diproduksi dan diputar di 3.711 bioskop di seluruh Amerika. Dalam film ini, McCarthy kembali dipasangkan dengan sutradara Paul Feig yang pernah bekerja sama dalam film “The Heat” dan “Bridesmaids.”

Film-film lain yang diputar perdana adalah “Insidious: Chapter 3”, satu film horor beranggaran kecil dari pakar film horror Joason Blum, yang mendapatkan pemasukan US$23 juta dari 3.002 bioskop.

Film ini menempati urutan ketiga, dan seperti film dari Blumhouse yang lain seperti “Sinister” dan “The Purge”, film ini diperkirakan akan mendapat marjin keuntungan yang besar. Biaya produksinya hanya US$10 juta dan menarik penonton perempuan, 54 persen, dan 69 persen diantaranya berusia dibawah 25 tahun.

“Ini awal yang sangat bagus,” kata Jim Orr, presiden perusahaan distribusi Focus Features. “Blumhouse berhasil dan mereka membuat lagi film yang sangat menakutkan.”

Setelah lima tahun absen, bintang seri HBO “Entourage” berkumpul kembali untuk bermain di film layar lebar, yang dibantai oleh kritikus.

Film ini diproyeksikan meraup pendapatan sebesar US$17,8 juta dalam lima hari pertama pemutaran di bioskop, dan US$10,4 di akhir minggu. Angka ini jauh dibawah perkiraan Warner Bros sebesar US$20 juta. (yns)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER