Lukisan Rubens dan Goya yang Hilang Ditemukan

Copenhagen, CNN Indonesia -- Dua lukisan karya Peter Paul Rubens dan Francisco Goya yang dicuri pada 2008 akhirnya kembali ke asalnya di Kastil Voergaard di Denmark pada Rabu (15/7).

Sebelumnya, pencuri lukisan tersebut telah diamankan oleh pihak berwajib dan kini menghadapi ancaman hukuman, karena telah menerobos masuk ke kastil yang berada di utara Jutland pada tengah malam untuk mencuri lukisan.

Pilihan Redaksi Masriadi, Seniman Satu Juta Dolar yang Apa Adanya Seniman Menciptakan Lukisan dari Air Mani Orgasme Mona Lisa Bisa Cemberut di Lukisan Versi Digitalnya

Namun, ketika ditangkap sang pencuri tidak memberi tahu di mana lukisan berharga tersebut berada.

Baru pada Juni kemarin, lukisan Peter Paul Rubens dan Francisco Goya ditemukan.

"Kami diberitahu kalau lukisan tersebut berada di sekitar Copenhagen oleh Kepolisian Denmark," kata kepala kastil, Hans Jorgen Kaptain, seperti yang dilansir oleh Reuters.

Ahli lukisan di Denmark mengatakan kalau lukisan tersebut sesuai dengan lukisan yang dicari selama ini. Tapi untuk membuktikan lebih lanjut, ahli lukisan dari Belanda dan Spanyol, negara kedua pelukis, akan diterbangkan ke Denmark.

Banyak orang melihat Rubens sebagai salah satu pelukis Flem dan Eropa paling terkenal pada abad ke-17.

Ia melukis dengan gaya Baroque. Banyak lukisannya memiliki sentuhan sensual, beberapa diantaranya dianggap erotis.

Sementara Goya pelukis istana di Spanyol, juga seorang penulis sejarah. Ia dianggap sebagai seniman old master terakhir dan juga termasuk seniman modern pertama.

Unsur-unsur dalam karya seninya yang subversif dan subjektif, juga keahliannya dalam teknik melukis, menjadikan karyanya sebagai acuan bagi seniman generasi selanjutnya seperti Manet dan Picasso.