Aksi Laga yang Bikin Prisia Nasution Terjebak Nostalgia

Jakarta, CNN Indonesia -- Bermain dalam film aksi yang menuntutnya harus beradu silat dengan lawan main rupanya membuat Prisia Nasution bagai terjebak nostalgia. Ia rindu masa-masa menjadi atlet, dulu.

"Kangen jadi atlet sih iya, ini makanya mengingat jurus-jurus yang masih bisa diingat," kata aktris yang biasa disapa Phia ketika ditemui di Plaza Senayan, Jakarta, kemarin (10/8).

Phia bermain dalam film garapan Anggy Umbara, 3. Dalam film ber-genre aksi-drama itu, ia berperan menjadi Laras, gadis dari masa lalu Alif yang diperankan oleh Cornelio Sunny. Film ini juga menampilkan aktor Agus Kuncoro dan Abimana Aryasatya.

Pilihan Redaksi Tiga Sekawan 'Alif Lam Mim' Berlaga Pendekar Tongkat Emas: Pencarian Pahlawan Asli Indonesia Novel Cinta Remaja Berjaya di Layar Lebar

Tuntutan sang sutradara untuk melakukan banyak adegan tarung dengan pemeran pria, dipenuhi secara sungguh-sungguh oleh Phia tanpa melibatkan stunt-man atau pemeran pengganti. Soal ini, ia punya alasan sendiri.

"Stunt-in-nya laki-laki, kalau ia pakai baju kan besar, dan sulit nemu yang kurus, jadi daripada kelihatan gendut, mending main sendiri saja. Beruntungnya tidak cedera," kata Phia.

Phia bersyukur punya dasar sebagai pesilat sehingga setidaknya ia mengerti teknik silat agar tidak cedera. Diakui Phia, ia masih juga menghadapi kesulitan. Namun ia melihatnya sebagai tantangan dalam dunia akting.

Selain 3, film lain yang juga menantang Phia beradegan silat yaitu Pendekar Tongkat Emas yang diproduseri Mira Lesmana. Dalam film yang turut menampilkan Nicholas Saputra itu, Phia memerankan sosok Cempaka muda.

Sepanjang kariernya, tercatat Prisia Nasution sudah memerankan sepuluh film, seperti Sang Penari, Sokola Rimba, Rectoverso, Pendekar Tongkat Emas, 3, juga Comic 8: Casino's King. Film 3 sendiri akan tayang pada September tahun ini. (end/vga)