Candil Sesalkan Perilaku Penikmat Musik Indonesia

Dhio Faiz | CNN Indonesia
Senin, 24 Agu 2015 15:45 WIB
Mantan vokalis grup band Seurieus ini sangat menyayangkan sebagian orang Indonesia kurang menghargai karya musisi.
Candil. (Dok. Candil via Facebook (@Candil Rock))
Jakarta, CNN Indonesia -- Musisi rock kawakan Indonesia Candil menyesalkan perilaku sebagian penikmat musik di Tanah Air.
 
Menurutnya, sebagian penikmat musik di Indonesia kurang menghargai musisi. Bukan karena mengejek-ejek karya, tapi karena tidak memerhatikan hak cipta karya musisi.

“Nasib musisi di Indonesia masih harus diperjuangkan lagi. Banyak hak-hak kami tidak mendapat apresiasi yang seharusnya,” kata pemilik nama asli Dian Dipa Chandra tersebut saat ditemui di Bandung, baru-baru ini.

Ia membandingkan kondisi musisi Indonesia dengan musisi di luar negeri. Mantan vokalis grup band Seurieus ini mengatakan musisi di luar negeri tak hanya hidup dari pendapatan mereka saat tampil di panggung, melainkan juga dari keuntungan royalti karya-karya mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau di sini bajakan banyak ya, kan. Musisi lagunya dibajak, di tempat karaoke dimainkan, tapi enggak pernah memikirkan masalah royaltinya,” tutur penyanyi Rocker Juga Manusia.

Candil sangat menyayangkan sebagian orang Indonesia kurang menghargai karya-karya para musisi.

Padahal para musisi sudah susah-payah melewati proses kreatif, tapi saat sudah ada hasilnya, tiba-tiba muncul di internet dan dapat diunduh secara gratis.

Ia memang mengakui ada media-media baru di internet yang bisa membantu para musisi agar lebih dihargai karyanya, seperti iTunes. Namun menurutnya, sebagian masyarakat Indonesia masih kurang teredukasi untuk menggunakan aplikasi semacam itu.

“Mungkin memang dari kita sendiri harus ada edukasi ke masyarakat. Musisi kan hidup dari karya mereka. Biar mereka tetap bisa produksi karya yang bagus, ya dukung dengan membeli karya aslinya,” ujar Candil yang juga sedang mempersiapkan album terbarunya berjudul Rockalisasi. (utw/utw)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER