Banyak Aktor ke Hollywood Bukan Ukuran Film Indonesia Sukses

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Rabu, 30 Sep 2015 12:24 WIB
Aktor yang berjaya di luar negeri belum tentu membesarkan industri perfilman dalam negeri. Sineas beranggapan lebih baik filmnya yang mendunia, bukan aktornya.
Abimana Aryasatya beranggapan anggapan masyarakat soal kesuksesan industri film salah kaprah. (Dok. FAM dan MVP Pictures)
Jakarta, CNN Indonesia -- Semakin banyak aktor Indonesia yang berhasil mengharumkan nama dengan ikut syuting film asing. Joe Taslim, misalnya. Dari menjadi Sersan Jaka di film The Raid, ia mendapat kesempatan bergabung dalam Fast & Furious 6.

Joe juga digadang-gadang akan beradu akting dengan Chris Pine dalam Star Trek Beyond.

Iko Uwais, pemeran utama The Raid tak kalah pamor. Ia baru merampungkan syuting bersama Frank Grillo di Batam untuk Beyond Skyline. Ia juga akan beradu akting dengan aktor Hollywood bintang film Ted, Mark Wahlberg dalam Mile 22.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aktor gaek Ray Sahetapy juga terbang ke Amerika demi ikut syuting Captain America: Civil War meski masih merahasiakan perannya.

Keberhasilan beberapa aktor itu dianggap upaya mengangkat nama besar dunia perfilman Indonesia. Namun tidak semua sineas beranggapan demikian. Aktor Abimana Aryasatya justru tidak menjadikan itu sebagai parameter.

Menurutnya, ikut bermain di film asing, apalagi kiblat perfilman Hollywood tak lantas membuktikan kesuksesan industri hiburan Tanah Air. "Kalau bisa film Indonesia yang keluar bukan kita yang bermain di luar," kata Abi.

Abi, sapaan akrab Abimana menilai anggapan masyarakat bahwa keberhasilan film Indonesia bisa dilihat dari aktornya yang dilirik film asing dan Hollywood, telah salah kaprah. "Itu aktornya yang besar, bukan filmnya," ujarnya.

Namun Abi percaya dunia perfilman Indonesia nantinya akan jadi besar. Bukan tidak mungkin semua film Indonesia mendunia. Sebab menurut bintang 99 Cahaya di Langit Eropa itu pasar Indonesia potensial dan besar untuk film.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh sutradara Anggy Umbara. Sebagai pembuat film, Anggy beranggapan kesuksesan dunia perfilman bukan diukur dari banyaknya aktor, aktris, atau sineas yang berkarier di luar negeri.

"Saya lebih ingin orang luar negeri yang ke sini, bukan kita yang main di luar negeri," ujarnya. Anggy sendiri tidak terlalu ingin go international. Ia justru lebih memilih berjaya di dalam negeri sendiri lebih dahulu. (rsa/rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER