Jakarta, CNN Indonesia -- Academy Awards adalah ajang penganugerahan penghargaan perfilman—yang disebut Oscar—di Amerika Serikat (AS) yang digagas Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS).
Terbagi dalam 24 kategori, salah satunya Film Berbahasa Asing Terbaik. Kategori ini sudah ada sejak awal Academy Awards digelar, pada 1929, namun baru dipisahkan dari film produksi dalam negeri AS sejak 1945.
Terpisah dari film Hollywood, kategori ini diikuti sineas dari luar Negeri Paman Sam. Saban tahun, sekitar 100-an negara mengajukan film-film jagoannya yang menggunakan bahasa lokal atau non-Inggris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di antara begitu banyak negara yang berpartisipasi dalam kategori tersebut, sedikitnya tiga negara dari Eropa Barat yang paling sering meramaikan dengan film-filmnya yang jempolan.
Mereka adalah Italia, Perancis dan Spanyol. Ketiga negara yang berasal dari Eropa Barat itu rajin mendaftarkan filmnya. Kebetulan juga rata-rata bertema unik, sehingga hati para juri dan masyarakat dunia pun terpincut.
Film produksi Negeri Pasta Italia paling sering menang di kategori tersebut. Tahun lalu, film
The Great Beauty memenangkan Oscar untuk kategori Film Berbahasa Asing Terbaik. Ia menambah deret belasan judul lain yang sudah lebih dulu berjaya.
Selain mengedepankan alur cerita yang menarik, Paolo Sorrentino, selaku produser film itu, pun mengambil keuntungan dari kota dan bangunan indah di Italia.
Sorrentino sendiri berterima kasih kepada Roma, salah satu kota bersejarah di Italia, karena keindahan kota tersebut, film
The Great Beauty mampu menyabet Oscar kategori Film Berbahasa Asing Terbaik pada 2014.
Sorrentino mengungkapkan, produser film Italia dapat menggunakan keindahan kota-kota di Italia dan memasukannya ke dalam film mereka.
"Saya ingin memperlihatkan keindahan visual Roma kepada orang-orang yang tidak menyadari bahwa keindahan itu ada di sekitar mereka." Sorrentino mengatakan.
Selain keindahan kotanya, pemerintah Italia pun juga suportif terhadap para produser. Pada saat pemerintahan Fasis masih berjaya, mereka memberikan dukungan keuangan di industri film lokal. Hal tersebut membuat para sineas aktif memproduksi film serta meraih keberhasilan domestik maupun internasional.
 Sutradara asal Polandia Pawel Pawlikowski menggenggam Piala Oscar atas kemenangan film Ida di ajang Academy Awards 2015 kategori Film Berbahasa Asing Terbaik. (REUTERS/Lucy Nicholson) |
Sejauh ini, Italia memiliki 14 film yang telah memenangkan Film Berbahasa Asing Terbaik, membuat mereka bertengger di posisi tertinggi Film Berbahasa Asing Terbaik di dunia.
Kemudian, negara selanjutnya adalah Perancis. Dengan bahasanya yang seksi serta unsur romantismenya, film-film mereka berhasil mencuri hati para juri Academy Awards dan masyarakat dunia.
Film adalah sebuah hal yang penting dan sangat dijaga oleh pemerintah Perancis. Maka dari itu, Perancis memiliki industri film yang kuat. Bahkan, setiap tahunnya, Kementerian Kebudayaan Perancis ikut serta dalam mengurasi film yang akan dikirim ke Academy Awards.
Perancis juga menjadi rumah dari Festival Film Cannes, yakni merupakan festival film paling bergengsi di dunia. Dengan adanya festival itu, Perancis memiliki peluang menghadirkan produser-produser andal yang dapat mengharumkan nama perfilman Perancis di dunia.
Sejauh ini, terhitung sekitar 12 film Perancis berhasil memenangkan Film Berbahasa Asing Terbaik. Membuat mereka bertengger di posisi ke-dua, di bawah Italia.
Negara ke-tiga adalah Spanyol. Negeri Matador itu memiliki budaya yang bertolak belakang dengan perfilman negara lain. Sama seperti Perancis, pemerintah Spanyol terus berupaya mendukung produksi film lokal.
Walaupun sejauh ini mereka baru memiliki empat film yang berhasil memenangkan Film Berbahasa Asing Terbaik, setidaknya mereka masih sangat aktif dalam mengajukan film-film mereka. Sejak 1956, Spanyol menyumbangkan 57 filmnya ke Academy Award dan 19 filmnya berhasil menjadi nomine.
Saat ini, sekitar 10 hingga 20 persen penerimaan
box office di Spanyol berasal dari film domestik, berbeda dengan negara lain di dunia yang mengandalkan film mancanegara untuk meraih keuntungan. Hal ini membuat perkembangan industri film lokal Spanyol menjadi baik dan bisa bersaing di kancah internasional.
(vga/vga)