Jakarta, CNN Indonesia -- Bagaimana sebuah film bisa diterima oleh masyarakat lokal ataupun internasional? Jawaban ini ditemukan di salah satu sesi menarik di perhelatan Indonesia Comic Con, di Jakarta Convention Center, pada Sabtu (14/11).
Dalam sesi International Movie Panel dibahas tentang film sebagai salah satu sarana hiburan yang sangat digemari oleh masyarakat. Tak hanya anak-anak, orang dewasa pun menyukainya.
Nah, agar film bisa diterima oleh masyakat, para membuatnya harus bisa memberikan konsep ide yang menarik dan pastinya kerja sama tim pun sangat dibutuhkan agar film menjadi sukses.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum sebuah film diputar ke tingkat internasional, terlebih dahulu para pemilik ide harus memfokuskan film untuk konsumsi dalam negeri. Menyuguhkan film dengan kualitas terbaik kepada masyarakat dalam negeri adalah salah satu tanggung jawab tim produksi film.
Indonesia memiliki peluang sebagai penghasil film animasi terbaik karena sebagian masyarakatnya memiliki ide kreatif. Namun sayangnya, mereka hanya membuat tanpa mempromosikan film yang mereka buat, padahal sebenarnya ide yang dihasilkan memilki potensi dalam bidang komersial.
Masyarakat harus bangga dan berani mempromosikan film yang mereka buat. Apalagi zaman sekarang adalah zaman yang terbilang serba mudah. Mempromosikan sebuah karya film bisa melalui internet di mana hampir semua orang bisa mengaksesnya.
"Berani dan tidak malas adalah salah satu kunci keberhasilan. Jadi, semangatlah dalam berkarya," kata Justin Deimen dari Advent Media Group, salah satu pembicara sesi panel diskusi kali ini.
Pembicara lain, Dana Riza dari MD Animation, mengatakan bahwa Indonesia memiliki beragam adat dan budaya yang menarik untuk diangkat menjadi film animasi. Oleh karena itu, ia lebih memfokuskan filmnya pada kebudayaan-kebudayaan Indonesia.
"Saya yakin, film animasi yang saya produksi dengan menonjolkan ragam budaya Indonesia ini bisa laris dikonsumsi sampai ke tingkat internasional," kata Dana.
Ia menambahkan, perkara menjadi seorang
movie maker tidak lah mudah. Film animasi akan bisa melejit sampai level internasional apabila dibungkus dengan rapi dan memiliki target pasar yang merata di mana tidak ada batasan umur bagi penonton film animasi tersebut.
(vga/vga)