Coretan JK Rowling, Saksi Bisu Tuntasnya Naskah Harry Potter

Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Rabu, 13 Jan 2016 00:31 WIB
Naskah terakhir Harry Potter selesai pada 11 Januari 2007. Rowling merayakannya dengan "vandalisme."
Naskah Harry Potter tuntas sembilan tahun lalu, 11 Januari 2007. (Stephen Chernin/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Senin (11/1) kemarin merupakan hari bersejarah bagi J.K. Rowling, meskipun mungkin tidak semua penggemar karakter ciptaannya, Harry Potter, tahu. Hari itu adalah tepat sembilan tahun Rowling menuntaskan serial yang membuatnya kaya.

Menariknya, para penggemar bisa merasakan kembali antusiasme Rowling saat akhirnya naskah novelnya selesai. Mengutip Time, penggemar hanya perlu membayar US$2 ribu atau sekitar Rp27,6 juta untuk menginap di kamar tempat Rowling menuntaskan novelnya.

Itu sudah termasuk pajak. Harganya sudah naik sejak 2008, saat kamar itu dihargai hampir seribu poundsterling atau Rp20 juta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penulis yang kini lebih berkonsentrasi menggarap serial detektif di bawah nama Robert Galbraith itu menyelesaikan novelnya di sebuah ruangan di Hotel Balmoral, Edinburgh. Sebagai bukti bahwa itu kamar yang sama, ada catatan khusus dari Rowling.

Sang penulis melakukan "vandalisme" dengan memberi coretan di salah satu sudut ruangan. Tertulis, "J.K. Rowling menuntaskan naskah Harry Potter & The Deathly Hallows di ruangan ini pada 11 Januari 2007," di belakang sebuah patung.

Rowling mengambil gambar "vandalisme" itu, kemudian mengunggahnya ke Twitter. Namun, ia memberi peringatan kepada penggemarnya agar jejak itu tidak ditiru. Meski ia figur publik dan coretan itu dilakukan untuk memberi catatan khusus, itu tetap salah.

"Menyelesaikan Hallows sembilan tahun lalu. Merayakannya dengan memberi coretan di kamar hotel saya. Jangan pernah lakukan ini. Ini salah," tulisnya di akun Twitter. (rsa/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER