Jakarta, CNN Indonesia -- Kecintaan orang nomor satu Amerika, Barack Obama, pada musik tak diragukan lagi. Tak hanya sebatas mendengarkan, Obama juga mmemperhatikan perkembangan musik di berbagai belahan dunia, tak terkecuali musik metal.
Dalam perjamuan malam malam bersama beberapa pemimpin negara Nordik di sela kunjungannya ke Eropa Utara, baru-baru ini, Obama memuji rona musik lokal. Kawasan Nordik terdiri dari Denmark, Finlandia, Islandia, Norwegia dan Swedia.
"Saya ingin menunjukkan bahwa mungkin Finlandia memiliki band heavy metal terbanyak di dunia. (Berdasarkan) Per kapita dan peringkat tinggi yang dicapai oleh pemerintah dengan baik," kata Obama, seperti yang dilansir NME.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak hanya memuji musik metal, suami Michelle Obama ini juga memuji beberapa musisi pop dan EDM. Ia memuji kualitas bermusik yang dimiliki oleh ABBA dan Avicii. Sekalipun berbeda generasi, keduanya sama-sama memiliki karier global.
Pengetahuan musik Obama dapat dibilang cukup luas. Pemimpin negeri adidaya ini juga memuji aplikasi layanan musik
streaming online Spotify, yang berasal dari Swedia. Spotify sudah membuka cabang di beberapa negara lintas benua.
Pada Maret lalu, Obama juga melakukan hal serupa. Saat berkunjung ke Kuba, ia memuji beberapa musisi lokal, daro Pitbull, Gloria Estefan sampai Celia Cruz. Dalam pandangan Obama, selera musisi Kuba layak disandingkan dengan Amerika.
"Meskipun pemerintah kita bermusuhan, orang-orang terus berbagi musik untuk kesukaannya. Terutama karena begitu banyak orang Kuba datang ke Amerika di Miami atau Havana. Anda dapat menemukan tempat untuk menari
cha-cha-cha atau salsa dan makan
ropa vieja," kata Obama.
Lalu pada April, Obama dan Michelle menjadi pembicara dalam perhelatan musik Internasional South By South West (SXSW). Kehadiran ibu negara itu juga ditandai dengan aksi sosial, mengampanyekan #62MillionGirls, gerakan menyokong pendidikan bagi para gadis di seluruh dunia.
(vga/vga)