Pesan Cinta The Beatles dalam Serial Animasi Anak-anak

Munaya Nasiri | CNN Indonesia
Kamis, 04 Agu 2016 07:29 WIB
Serial animasi Beat Bugs menyuguhkan lagu-lagu The Beatles, dari Blackbird, Penny Lane sampai Ticket to Ride.
Serial animasi Beat Bugs menyuguhkan lagu-lagu The Beatles, dari Blackbird, Penny Lane sampai Ticket to Ride. (Fox Photos/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Selama ini menyembunyikan wajah di balik wig pirang, kini penyanyi asal Australia, Sia, ‘menyembunyikan’ diri di balik burung hitam. Bukan kostum panggung, melainkan karakter serial animasi anak Beat Bugs yang siap ditayangkan di Netflix.  

Laman Huffington Post mengabarkan, sang penyanyi berusia 40 tahun mengisi suara seekor burung hitam yang memiliki sayap yang patah. Ia menyanyikan lagu Blackbird milik grup band asal Liverpool, The Beatles. Suara Sia terdengar khas, sejenak lembut dan selebihnya bertenaga.

Tak hanya Sia, Pink juga menyumbangkan suaranya di film animasi ini. Berperan sebagai capung kepala merah, ia menyanyikan lagu lain Beatles, Lucy in the Sky with Diamonds. Ada pula Eddie Vedder, personel Pearl Jam, sebagai belalang yang menyanyikan lagu Magical Mystery Tour.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Youtube]

Beat Bugs adalah sebuah serial televisi animasi asal Amerika Serikat. Musim pertama serial yang dibuat oleh Josh Wakely ini dijadwalkan dirilis pada 3 Agustus 2016. Sedangkan musim ke-dua akan dirilis pada 18 November 2016.

Satu musim Beat Bugs menyajikan 26 episode dengan masing-masing episode berdurasi 12 menit. Beberapa pengisi suara dalam animasi ini antara lain Ashleigh Ball, Lili Beaudoin, Charles Demers, Rebecca Husain, dan Erin Mathews.

Selain tiga lagu Beatles tersebut, Wakely juga akan menyisipkan lagu Beatles lain, yaitu Penny Lane, Help, I Am the Walrus, Come Together, I've Just Seen a Face, Ticket to Ride, dan In My Life. Nantinya, lagu-lagu tersebut akan ditampilkan di setiap episode  berbeda.

"Tujuan saya mengambil lagu-lagu Beatles untuk memberitahukan pesan cinta kepada anak-anak," katanya. Tak hanya itu, Wakely juga merasa lirik lagu-lagu Beatles sangat matang.

Karakter dan dunia imajinasi yang ia buat dalam serial ini juga terinspirasi lagu-lagu tersebut. "Orang-orang di tahun mendatang, nantinya akan membicarakan Beatles seperti kita membicarakan Shakespeare.”

[Gambas:Youtube] (vga/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER