Jakarta, CNN Indonesia -- Academy Awards 2017 semakin dekat. Sejauh ini belum ada kontroversi yang muncul terkait diksriminasi. Nominasi memang belum diumumkan. Tahun lalu, kontroversi soal Oscar—penghargaan perfilman bergengsi di Hollywood—muncul karena persoalan warna kulit.
Oscar dianggap terlalu putih. Beberapa artis kulit hitam yang merasa tidak terwakili apresiasinya, seperti Will Smith, memboikot acara itu dengan tidak hadir. Mereka bahkan meminta Chris Rock—yang juga berkulit hitam—mundur dari statusnya sebagai pembawa acara.
Entah apakah penempatan Rock itu berhubungan dengan adanya protes soal diskriminasi atau tidak. Yang jelas tema hitam-putih Oscar mencuat. Ia setidaknya bisa menjadi simbol penyeimbang, meskipun soal diskriminasi warna kulit itu ia masukkan juga dalam candaannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini, pembawa acara Oscar tidak lagi akan berkulit hitam. Academy of Motion Pictures and Arts Sciences (AMPAS) mendapuk komedian dan pemilik program bincang-bincang Jimmy Kimmel sebagai pembawa acara ajang yang digelar di Los Angeles, Amerika Serikat, 26 Februari itu.
“Ya, saya membawakan acara Oscar. Ini bukan tipuan. Kalau pun ini tipuan, pembalasan saya kepada @TheAcademy akan buruk dan manis,” tulis Kimmel di akun Twitter-nya, Senin (5/12).
Pengumuman soal siapa yang akan membawakan acara itu terbilang terlambat. Mengutip Reuters, biasanya AMPAS sudah mengantongi nama pada November. Menjadi pembawa acara Oscar, terbilang cukup sulit. Ia yang ditunjuk, harus bisa menyeimbangkan antara akting dengan hiburan. Apalagi targetnya ratusan selebriti ternama, dan ribuan penonton dunia.
Kimmel belum menjelaskan apakah ia punya trik khusus untuk membuat sekitar 20 penghargaan diserahkan dengan lancar. Tapi ia sudah punya pengalaman membawakan Emmy Awards tahun ini.
Posisinya sebagai pembawa acara Oscar kali ini mengekor Rock, aktor Neil Patrick Harris, pembawa acara Ellen DeGeneres, dan aktor Seth MacFarlane.
Sebelum Oscar, akan ada penghargaan lain yang disampaikan di bidang perfilman. LA Critics Awards sudah mulai. Pada Januari, akan ada pula Golden Globes Awards, pemrediksi Oscar.
(rsa)