Cerita Hantu Papan 'Hollywood' sebelum Jadi 'Hollyweed'

Agniya Khoiri | CNN Indonesia
Rabu, 04 Jan 2017 15:50 WIB
Seorang selebriti pernah bunuh diri dengan lompat dari huruf H di papan 'Hollywood.' Kisah horornya membayangi hingga kini.
Wajah papan Hollywood punya 'wajah gelap.' (REUTERS/Lucy Nicholson)
Jakarta, CNN Indonesia -- Papan ikonis ‘Hollywood’ yang terpampang di Mount Lee, kawasan pegunungan Santa Monica, ternyata menyimpan peristiwa tragis. Ikon itu memang tepat berada di pusat perfilman Hollywood, tempat para selebriti mulanya mengadu nasib dan menggantungkan mimpi mereka.

Tapi nasib mereka tak selalu berakhir baik. Ada penolakan-penolakan yang didapat di awal-awal berkarier. Kalau pun diterima, tetap ada perjuangan panjang dan berat yang ditempuh.

Kehidupan selebriti Hollywood memang tidak selalu gemerlap. Ada sisi gelapnya, yang terkadang tercermin di papan ikonis kebanggaan mereka yang sudah berdiri sejak 1923.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 1932 misalnya, Peg Entwistle aktris panggung New York menjadi simbol dari sisi gelap mimpi di Hollywood. Keberhasilannya di Broadway membuat aktris muda itu dengan ambisius menetapkan keinginan selanjutnya muncul di layar perak. Seperti diceritakan Hollywood Sign, ia pun mengemas tasnya ke Hollywood dan pindah bersama sang paman di Beachwood.

Sayangnya, Entwistle gagal membuat langkah besar. Ia menghabiskan sebagian besar musim panas dengan menunggu kabar di rumah pamannya. Tapi kabar baik itu tidak pernah datang.

Hingga pada 18 September 1932, ia pamit pada sang paman untuk bertemu teman-temannya di toko obat terdekat. Ternyata itu menjadi kebohongan yang menyedihkan baginya.

Alih-alih menemui kawan-kawannya, ia pergi mendakit ke atas bukit dan memasuki kawasan 'Hollywood Sign'. Simbol yang mulanya menjadi harapan baginya, kala itu menjadi simbol kegagalan sekaligus penolakan. Entwistle memanjat simbol H setinggi 15 meter menggunakan tangga pekerja, dan dari atas sana ia mengakhiri hidupnya dengan melompat.

Kabar kematiannya di usia yang masih 24 tahun itu pun membuatnya dijuluki sebagai ‘The Hollywood Sign Girl.’ Dilaporkan Vanity Fair, keesokan harinya mayat Entwistle ditemukan oleh seorang pendaki. Sepucuk surat berisikan pesan kematian ditemukan bersamanya.

"Saya takut, saya pengecut. Saya minta maaf untuk semuanya. Jika saya melakukan ini sejak lama, akan menyelamatkan banyak rasa sakit," tulisnya disertai inisial namanya 'PE.’

Menurut legenda yang beredar di Hollywood, ironis setelah kematiannya Entwistle justru mendapat surat yang ia tunggu-tunggu. Itu merupakan surat penerimaan dari Beverly Hills Playhouse. Ia ditawari peran utama dalam drama tentang wanita yang ingin bunuh diri.

Pada 1940, kematian Entwistle yang tragis meninggalkan cerita hantu bagi masyarakat sekitar atau pengunjung kawasan itu. Ada yang menyebut arwahnya masih gentayangan di sana. Bahkan 50 tahun setelahnya, sepasang muda-mudi mengaku bertemu sesosok wanita dengan pakaian era '30-an sekelebat menghilang dari hadapan mereka. Entah apakah itu Entwistle.

Setelah kejadian itu, banyak yang mengaku bertemu hantu 'Hollywood Sign,’ terutama kala malam berkabut. Mitos yang beredar, kemunculan hantu itu biasanya disertai dengan bau yang sama dengan gardenias jogger Megan Santos. Diketahui, itu aroma favorit dari Entwistle.

Cerita itu kemudian ‘disepakati’ oleh budaya pop, dengan kemunculan buku Hollywood Witch Hunter. Dalam film Percy Jackson & the Olympians: The Lightning Thief huruf 'H' di papan Hollywood dijadikan gerbang masuk Hades. Sementara film City of Angels memiliki malaikat yang berdiri di sana. Beberapa acara TV pun mengangkat kisah Entwistle jadi kisah horor. (rsa)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER