Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah sekian lama spekulasi beredar, Katy Perry mengumumkan judul album sekaligus dengan jadwal tur yang akan ia jalani mulai dari September 2017 hingga 2018 mendatang. Album dan tur yang baru ia umumkan tersebut bertajuk
Witness.
"Hari ini, Katy Perry mengumumkan judul album yang akan dirilis pada 9 Juni nanti, yaitu
Witness, sekaligus tur ke sejumlah arena," tulis pernyataan dalam laman resmi Katy Perry.
"Melalui
Witness, Katy merefleksikan pada perubahan dalam kehiduoannya dan di dunia sekelilingnya, membawa lagu yang menantang sekaligus menginspirasi."
Di media sosial, Katy Perry pun mengunggah sebuah video singkat melalui akun Instagram miliknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
[Gambas:Instagram]Video tersebut bersampul 'KATY PERRY WITNESS The Tour' yang kemudian berlanjut menunjukkan sejumlah pertunjukkan magis Perry seperti pada Super Bowl 2015.
Pengumuman judul album sekaligus tur ini adalah kejutan Perry bagi penggemar. Sebelumnya, sejumlah isu santer beredar bahwa
Witness adalah judul album terbaru Katy, meski sang pelantun
Roar itu terus bungkam.
Witness sendiri masih belum diketahui akan memuat berapa lagu baru. Namun dalam album baru ini, Katy terasa berbeda dibanding sebelumnya dengan mengingatkan akan riasan eksentrik ala David Bowie.
Sampai saat ini, baru ada dua
single yang telah dirilis Katy Perry secara resmi dari album
Witness, yaitu
Chained to the Rhythm yang duet dengan cucu Bob Marley, Skip.
Selain itu, ada
Bon Appetit yang videonya baru dirilis oleh Katy beberapa waktu lalu.
[Gambas:Youtube]Untuk tur
Witness sendiri disebutkan dalam laman resmi Katy bahwa akan dimulai di Amerika Utara pada 7 September di Colombus, Ohio, Amerika Serikat.
Katy terbilang cukup rapat membahas terkait album barunya tersebut. Sempat beredar kabar bahwa ia merilis
Witness sebagai bentuk 'balasan' atas lagu
Bad Blood milik Taylor Swift yang diisukan menceritakan Perry.
"Soal dugaan balasan itu, itu bukan ranah saya untuk menjawabnya, bila memang benar lagu itu tentang saya," kata Katy.
"Saya rasa, album baru saya adalah karya yang sangat kuat. Tidak ada hal yang disebut menyinggung orang lain," lanjutnya.
"Album ini bukan tentang orang lain! Album ini tentang saya yang dilihat dan didengar orang lain sehingga saya bisa mendengar yang lainnya juga. Bahkan sebenarnya tidak seutuhnya tentang saya! Album ini tentang semua yang saya lihat di luar sana dan saya cerna."
"Saya rasa ada sebuah penyembuhan di dalam album ini untuk saya dan semua yang merasa rapuh. Bila orang menginginkan untuk terhubung dengannya dan sembuh serta kuat karenanya, terberkatilah ia."
Witness merupakan album ke-lima Perry setelah
Katy Hudson (2001),
One of the Boys (2008),
Teenage Dream (2010), dan
Prism (2013).