Ariana Grande Tunda Konser Pascainsiden Ledakan Manchester
CNN Indonesia
Selasa, 23 Mei 2017 12:48 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Menyusul tragedi ledakan di konsernya di Manchester Arena, Inggris, Senin (22/5) malam, Ariana Grande dilaporkan menunda tur konser dunianya.
Diberitakan TMZ, sumber yang terhubung dengan Ariana menyatakan bahwa pelantun Dangerous Woman itu tidak akan tampil untuk konsernya mendatang di London, Kamis (24/5) besok. Dia bahkan telah memutuskan untuk menunda seluruh tur konsernya di Eropa. Termasuk di Belgia, Polandia, Jerman, dan Swiss.
Ariana yang selamat dari insiden ledakan tersebut, dilaporkan begitu histeris pascakejadian. Seorang sumber pun memastikan dia belum sanggup jika harus kembali menjalani tur konser.
"Hancur. Dari lubuk hati saya yang paling mendalam, saya benar-benar meminta maaf. Saya tak bisa berkata-kata," cuitnya melalui akun Twitter, beberapa jam setelah kejadian.
[Gambas:Twitter]
Ariana dan timnya pun merasa sangat prihatin dengan keamanan yang ada. Karenanya, sang manajer Scooter Braun tak luput menyampaikan ungkapan duka dan menyertakan doa untuk korban.
"Kami berkabung atas nyawa anak-anak dan orang terkasih yang terenggut karena tindakan pengecut ini. Kami meminta kalian semua untuk memberi tempat untuk para korban, keluarga, dan semua yang terkena dampak dalam hati dan doa Anda," katanya.
Sumber TMZ turut menyatakan bahwa kini Ariana tidak berfokus pada konsernya yang akan datang. Dia dan tim akan mengevaluasi kembali jadwal tur ketika ia sudah siap secara emosional.
Diketahui, konsernya di Manchester Arena merupakan konser perdana dari tur promosi album Dangerous Woman (2016), di Eropa. Di Inggris sendiri, Ariana pun seharusnya hendak tampil juga di O2 Arena dan The O2 di London, 25-26 Mei mendatang.
Ia kemudian dijadwalkan melanjutkan perjalanan ke Belgia di mana ia akan tampil di Sportpalais pada 28 Mei. Polandia kebagian dua kali penampilan, keduanya di tempat yang sama, 31 Mei sampai 1 Juni. Selanjutnya, ia bakal menyambangi Jerman, Swiss, Perancis, Portugal, Spanyol, dan Italia.
Setelah selesai dari Eropa, Ariana akan pindah benua ke Amerika Selatan, sebelum akhirnya giliran Asia dan Australia yang kebagian penampilannya.
Diberitakan TMZ, sumber yang terhubung dengan Ariana menyatakan bahwa pelantun Dangerous Woman itu tidak akan tampil untuk konsernya mendatang di London, Kamis (24/5) besok. Dia bahkan telah memutuskan untuk menunda seluruh tur konsernya di Eropa. Termasuk di Belgia, Polandia, Jerman, dan Swiss.
Ariana yang selamat dari insiden ledakan tersebut, dilaporkan begitu histeris pascakejadian. Seorang sumber pun memastikan dia belum sanggup jika harus kembali menjalani tur konser.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ariana dan timnya pun merasa sangat prihatin dengan keamanan yang ada. Karenanya, sang manajer Scooter Braun tak luput menyampaikan ungkapan duka dan menyertakan doa untuk korban.
"Kami berkabung atas nyawa anak-anak dan orang terkasih yang terenggut karena tindakan pengecut ini. Kami meminta kalian semua untuk memberi tempat untuk para korban, keluarga, dan semua yang terkena dampak dalam hati dan doa Anda," katanya.
Ia kemudian dijadwalkan melanjutkan perjalanan ke Belgia di mana ia akan tampil di Sportpalais pada 28 Mei. Polandia kebagian dua kali penampilan, keduanya di tempat yang sama, 31 Mei sampai 1 Juni. Selanjutnya, ia bakal menyambangi Jerman, Swiss, Perancis, Portugal, Spanyol, dan Italia.
Setelah selesai dari Eropa, Ariana akan pindah benua ke Amerika Selatan, sebelum akhirnya giliran Asia dan Australia yang kebagian penampilannya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK