Jakarta, CNN Indonesia -- Aktris senior Christine Hakim kembali meraih Piala Citra di Festival Film Indonesia 2017. Trofi kategori Pemeran Pendukung Wanita Terbaik ini menjadi Piala Citra kedelapan bagi Christine, di luar piala Lifetime Achievement yang diterimanya tahun lalu.
Christine mengaku tak menghitung jumlah piala yang telah disabetnya. Dia bahkan sempat lupa bahwa tahun ini masuk nominasi FFI 2017.
"Saya enggak menghitung. Saya lupa lho masuk nominasi, karena minggu lalu saya masuk rumah sakit," kata Christine usai menerima Piala Citra di Grand Kawanua, Manado, Sabtu (11/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Christine menyebut sebenarnya dia masih belum boleh keluar dari rumah sakit. Namun, dia meminta untuk menjalani rawat jalan saja.
Tak lama, Christine dihubungi oleh Panitia FFI untuk datang ke Manado. Demi dedikasinya untuk film Indonesia, Christine menyempatkan diri terbang ke Manado bersama suaminya, Jerone Lezer.
"Walau bagaimanapun FFI adalah simbol suplemasi film Indonesia," tutur Christine.
Perempuan 60 tahun itu menerima Piala Citra karena aktingnya yang memukau sebagai ibu di film
Kartini. Piala ini, menurut Christine, membuktikan bahwa umur tak membatasi karya seseorang.
Sebelum ini, Christine telah mengoleksi tujuh Piala Citra dari film
Cinta Pertama (1973),
Sesuatu yang Indah (1977),
Pengemis dan Tukang Becak (1979),
Di Balik Kelambu (1983),
Kerikil-Kerikil Tajam (1985),
Tjoet Nja’ Dhien (1990) dan
Pendekar Tongkat Emas (2014).
(res/res)