Jakarta, CNN Indonesia -- Menyusul perilisan
Selamanya, hari ini, Kamis (5/7) Seringai resmi merilis video musik lagu tersebut. Video itu baru dirilis melalui kanal YouTube Seringai, sore ini.
Berdasarkan siaran pers yang diterima
CNNIndonesia.com, video musik
Selamanya menjadi klip pertama Seringai dalam 10 tahun terakhir. Seringai terakhir merilis video musik untuk lagunya yang berjudul
Citra Natural, Mengadili Persepsi dan
Serigala Militia pada 2007.
Disutradarai Surya Adi Susianto, proses pengambilan gambar video musik
Selamanya berlangsung selama Ramadan lalu, tepatnya Sabtu (9/6). Pengambilan gambar dilakukan semalaman, setelah buka puasa dan selesai sebelum sahur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam video terlihat band yang terbetuk pada 2002 itu memainkan alat musik dalam sebuah bus Damri. Interior bus disulap menjadi tempat bermain Seringai yang dipadati penggemar.
"Seringai digambarkan bakal menghibur setiap pengunjung yang naik ke atas bus dan bersenang-senang bersama mereka sembari berkeliling kota, begitu seterusnya," demikian diterangkan siaran pers Seringai.
Lagu
Selamanya ditulis oleh vokalis Arian, guna menebar semengat positif dan kemandirian. Selamanya merupakan single perdana dari album terbaru band yang akan segera dirilis.
[Gambas:Youtube]"Sangat senang dengan hasil akhir album terbaru Seringai. Heavy, nampol, fun dan penuh semangat. Video Selamanya juga keren banget, setelah lebih dari 16 tahun, saya senang kami masih bisa tetap bersenang-senang dan menggila," kata basis Sammy Bramantyo.
Aransemen musik lagu
Selamanya tidak terasa berbeda dengan karya-karya lain Seringai. Drummer Edy Khemod memang pernah mengatakan, tidak ada perubahan gaya bermusik pada album terbaru Seringai. Meski begitu, ia merasa bahwa kualitas produksi Seringai meningkat. Ada perlakuan berbeda pada beberapa lagu yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
Album baru yang menaungi Selamanya akan dirilis dalam waktu dekat. Belum diketahui judulnya, album itu bakal berisikan 11 lagu dan satu lagu intro. Kontennya sarat akan kritik sosial dan politik, menanggapi situasi yang terjadi beberapa tahun belakangan.
Karya yang dirilis nanti akan menjadi album keempat seringai. Sebelumnya mereka telah merilis tiga album,
High Octane Rock (2004),
Serigala Militia (2007) dan
Taring (2012).
(rsa)