Jakarta, CNN Indonesia --
Taylor Swift mengakui bahwa ia telah sejak lama memberikan petunjuk soal tema album baru, termasuk lagu 'ME!' yang dirilis beberapa waktu lalu. Bahkan kode itu sudah muncul sejak perilisan video vertikal 'Delicate' pada Mei 2018.
Hal itu diakui Swift dalam wawancara kepada
Entertainment Weekly yang dirilis Kamis (9/5) waktu Amerika Serikat. Ia juga menyinggung soal teori 'tujuh pohon palem' yang sempat membuat heboh penggemarnya.
Swift pada 25 Februari sempat mengunggah sebuah foto berisi pemandangan pepohonan dengan tujuh pohon palem yang menjulang dari rimbunan pepohonan. Jutaan Swiftie di seluruh dunia menebak foto itu adalah kode dari album ketujuh pelantun 'All Too Well' tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengunggah hari ini ketika saya menyelesaikan album ketujuh saya," kata Swift soal foto tersebut.
"Saya tidak bisa mengharapkan [penggemar saya] mengetahui hal tersebut. Saya menemukan mereka tahu setelahnya, namun banyak dari teori mereka sebenarnya betul," lanjutnya.
"Teka-teki hanya mencoba membentuk nuansanya, yang saya sembunyikan sudah lama di video vertikal Spotify untuk Delicate dengan kutek yang ada di jari saya berupa warna-warni [pastel]," kata Swift.
[Gambas:Instagram]Pada 15 Mei 2018, Taylor Swift merilis sebuah video vertikal yang rilis khusus di Spotify.
Dalam video yang diambil secara swafoto itu, Swift beberapa kali tampak menggerakkan tangan ke arah kamera dan menunjukkan dengan amat singkat kukunya yang bercat senada dengan nuansa dalam video 'ME!', warna-warni pastel.
Namun saat itu, tak ada yang menyangka bahwa gerakan Swift tersebut sebenarnya adalah 'kode' awal bahwa ia siap merilis album ketujuh yang amat dinantikan penggemar tersebut.
Setelah unggahan foto 'tujuh pohon palem' pada Februari 2019, Swift secara kontinu mengunggah foto dengan tema pastel yang semakin membuat penggemar penasaran dan membentuk teori-teori soal album musik musisi asal Nashville tersebut.
Swift pun mengakui dirinya senang memberikan teka-teki kepada para penggemar. Dan seperti yang sudah ia katakan sebelumnya, masih ada lebih banyak kode yang mesti dipecahkan fan melalui karya Swift terbarunya ini.
[Gambas:Youtube]"Saya telah melatih mereka untuk menjadi seperti itu," kata Swift soal kebiasaan penggemar menjadi detektif menyelidiki karya-karyanya.
"Saya suka bahwa mereka menyukai kode-kode yang diberikan. Karena selama mereka menyukainya, saya akan tetap melakukannya. Ini terasa nakal dan menyenangkan," lanjutnya, kepada
EW.
[Gambas:Youtube]
(end)