Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus perceraian
Song Joong-ki dan
Song Hye-kyo diyakini sejumlah pihak berlangsung tak seperti pada perceraian selebritas lainnya. Terutama, soal tindakan Joong-ki yang mengumumkan perceraiannya tak kurang dari sehari setelah mendaftarkan ke pengadilan.
Tindakan Joong-ki tersebut menurut pengacara Kim Nam-gook kepada
SBS dan dikutip
The Celuv via
Nate, tidaklah biasa.
Biasanya, para pesohor Korea yang bercerai akan tetap tutup mulut sampai kedua belah pihak mencapai kesepakatan. Kim menilai bahwa tindakan Joong-ki ini memiliki 'pesan tersembunyi' ke Hye-kyo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Fakta bahwa Song Joong-ki mengumumkan perceraiannya hanya sehari setelah mendaftarkan gugatan berarti bahwa ia ingin Song Hye-kyo untuk turut serta aktif dalam mencapai kesepakatan," kata Kim Nam-gook.
Pengamat dunia hiburan Korea juga memandang bahwa Joong-ki dan Hye-kyo selama ini menyelesaikan masalah mereka tidak melalui komunikasi secara langsung. Apalagi, keduanya juga mengumumkan perceraian itu melalui pengacara atau agensi masing-masing.
 Song Joong-ki menggugat cerai Song Hye-kyo pada Rabu (26/6). (Screenshot via Instagram/@songjoongkionly) |
"Ini dapat dilihat bahwa Song Joong-ki yang menginisiasi prosedur perceraian," kata mantan jurnalis dan pengamat dunia hiburan Korea, Kim Dae-oh kepada
SBS, dikutip dari
The Celuv via
Nate.
Sebelumnya diberitakan
Yonhap, seorang kuasa hukum yang ditunjuk mewakili Song Joong-ki pada Rabu (26/6) mengajukan mediasi pengadilan untuk perceraian Song Joong-ki dengan Song Hye-kyo melalui Pengadilan Keluarga Seoul.
Song Joong-ki, melalui surat yang dibawa kuasa hukumnya, meminta maaf kepada seluruh pihak yang merasa kecewa dengan gugatan cerai ini.
"Pertama-tama, saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya kepada banyak dari kalian yang mencintai dan menghargai saya, atas berita sedih ini," kata Song Joong-ki.
"Saya telah memutuskan untuk melanjutkan kehidupan saya dalam sebuah perceraian dengan Song Hye-kyo. Ketimbang memperpanjang proses dengan mempertimbangkan kesalahan satu sama lain dan saling mencela, saya berharap menyelesaikan ini secara damai," lanjutnya.
[Gambas:Video CNN] (end)