Seungri dan YG Tersangkut Kasus Dugaan Judi Ilegal

CNN Indonesia
Jumat, 09 Agu 2019 13:18 WIB
Badai masalah belum berhenti mengitari Yang Hyun-suk, mantan CEO YG Entertainment, dan Seungri. Baru-baru ini mereka diduga melakukan judi ilegal di Las Vegas.
Pendiri sekaligus mantan bos YG Entertainment, Yang Hyun-suk kembali tersandung masalah hukum. (dok. YG Entertainment via Wikipedia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan CEO YG Entertainment, Yang Hyun-suk alias YG, tersandung kasus perjudian ilegal di Las Vegas, AS. Pada Kamis (8/8), YG diketahui telah melakukan transaksi terkait valuta asing yang tidak terdaftar.

Polisi saat ini mencurigai bahwa uang hasil penukaran tersebut digunakan untuk perjudian yang dituduhkan.

Tak hanya YG, dalam program berita JTBC Newsroom, Seungri dan produser acara Produce 101 Han Dong-chul dikatakan ikut terseret kasus judi ilegal ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seungri disebut serta bersama YG saat perjudian, sementara Han Dong-chul menemani. YG diberitakan mengunjungi ruangan VIP di MGM Hotel Casino, Las Vegas paling tidak 11 kali.

Kasus ini diselidiki secara resmi, dan polisi akan memanggil YG dan Seungri untuk investigasi lebih lanjut. Melansir Allkpop, pihak perusahaan YG Entertainment dikatakan tidak mengetahui tentang hal ini sebelum diberitakan media.

"Kami juga mengetahui hal ini melalui berita, jadi kami tidak memiliki kata-kata yang merujuk pada pernyataan tambahan," kata perwakilan YG pada Jumat, (9/8).

Polisi telah mengetahui bahwa YG bertaruh uang lebih dari 1 miliar Won (sekitar 11,7 miliar rupiah) dan kalah sekitar 600 juta Won (sekitar 7 miliar rupiah).

Sedangkan Seungri mengunjungi ruangan VIP tersebut paling tidak empat kali dan paling sering berjudi dengan Baccarat. Ia bertaruh sebesar 2 miliar Won atau setara Rp23 miliar dan kalah sekitar 1.3 miliar won atau sekitar Rp15,2 miliar.

Setiap permainan,YG dan Seungri dilaporkan menaruh uang sebesar 3 juta won atau setara Rp35,2 juta sampai dengan 10 juta won atau sekitar Rp117,6 juta.

Selama ini, Seungri dikenal dekat dengan Yang Hyun-suk, mantan bos YG Entertainment. ( YONHAP / AFP)
Hal ini termasuk ilegal lantaran hukum negara menentukan, warga negara Korea hanya diperbolehkan membawa uang US$10,000 atau sekitar Rp142 juta kala melakukan perjalanan ke AS. Karena Korsel menganut prinsip hukum teritorial, warga yang melanggar dapat dihukum meskipun hal tersebut dianggap legal oleh hukum setempat.

Pada Maret lalu, Seungri sempat diberitakan gemar berjudi. Saat itu, ia menyangkal pernyataan tersebut. Menurutnya, ia hanya menyombong dan berbohong tentang mendapat uang dari judi.

Kepolisian Korea mendapat laporan mengenai kecurigaan perjudian ini sejak April lalu dan memulai investigasi pada 7 Agustus.

Hal ini dilakukan setelah divisi investigasi kriminal lanjutan Kepolisian Seoul menerima data terkait dari Financial Intelligence Unit (FUI). Mereka membenarkan bahwa ada kecurigaan soal transaksi uang.

Kasus ini memperpanjang masalah yang membelit Seungri dan YG sejak awal tahun. Rentetan itu meliputi soal transaksi narkoba, penggelapan pajak, sampai prostitusi dan menyeret puluhan nama lain seperti pesohor Jung Joon-young dan Choi Jong-hoon. Beberapa bulan lalu, YG dicekal bepergian keluar negeri. Pada Juni, ia mengundurkan diri dari posisi CEO YG Entertainment.

[Gambas:Video CNN] (taj/rea)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER