Jakarta, CNN Indonesia -- Musisi
Drake baru-baru ini menuai protes dari penggemar
The Beatles karena memasang tato band Inggris itu di tubuh rapper Kanada tersebut.
Bukan sembarang tato yang dipasang Drake, melainkan adegan The Beatles menyeberangi Abbey Road yang diedit dengan tambahan Drake di depan mereka.
Sehingga, tato tersebut seolah menyiratkan Drake memimpin The Beatles.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
[Gambas:Instagram]Tato ini membuat kesal para penggemar The Beatles, apalagi setelah Drake membawakan rap "I got more slaps than The Beatles" dalam lagu
Going Bad bersama Meek Mill.
Lirik yang bermakna Drake memiliki lebih banyak lagu hit dibanding The Beatles itu jelas membuat kesal para penggemar pelantun Hey Jude itu.
"
Coba kita lihat apakah orang-orang masih akan membicarakan Drake 50 tahun dari sekarang. Saya pikir tidak," ujar @WTS_Podradio
"
The Beatles mempunyai lebih banyak single no. 1, menjual lebih banyak musik daripada semua orang dalam sejarah memiliki album no. 1 lebih banyak daripada semua orang di sejarah," kata akun @Parsons16Simon.
"
Masih menjual jutaan album tiap tahunnya dan mendapatkan itu tanpa streaming! Satu-satunya cara dia dapat mengalahkan The Beatles adalah di pikirannya sendiri" lanjutnya.
Dilansir dari
Rolling Stones, Drake berhasil mengalahkan rekor lima lagu The Beatles, dengan menempatkan tujuh lagu di top 10 Billoard Hot 100.
Satu tahun kemudian ia juga berhasil mematahkan rekor lain dari The Beatles dengan menjadi penyanyi yang memiliki lagu paling banyak di Top 10 dalam satu tahun.
(kja/end)