Jakarta, CNN Indonesia -- Shawn Peter Raul Mendes atau yang lebih dikenal dengan nama
Shawn Mendes adalah seorang penyanyi, penulis lagu, dan model asal Kanada. Terlahir pada tanggal 8 Agustus 1998, penyanyi 21 tahun ini pertama kali terkenal bukan sebagai penyanyi, namun sebagai penggiat aplikasi Vine.
Pada tahun 2013 unggahan Shawn menyanyikan lagu
As Long as You Love Me milik Justin Bieber menjadi viral di aplikasi Vine dan mendapat 10 ribu
likes. Dalam sebulan ia berhasil mendapatkan jutaan
viewers dan
followers. Terhitung pada Agustus 2014 Shawn menjadi musisi ketiga yang paling banyak diikuti di Vine.
Karier Shawn Mendes dalam dunia tarik suara dimulai saat ia ditemukan oleh Andrew Gertler. Pertemuan ini mengantarnya menandatangani kontrak dengan Island Records pada Januari 2014, hingga memulai debut lewat
Life of the Party. Ia menjadi musisi termuda yang debut dalam top 25 Billboard Hot 100.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BERITA SHAWN MENDES PILIHAN |
Dalam periode waktu ini Shawn juga menjadi bagian dari Magcon Tour, tur yang berisi para penggiat Vine yang memiliki banyak
followers. Beberapa Viners yang termasuk dalam Magcon Tour antara lain Nash Grier, Cameron Dallas, Jack Johnson, dan Jack Gilinsky. Shawn juga sempat menjadi penampil pembuka dari konser Austine Mahone.
Handwritten menjadi album penuh pertama Shawn, debut pada peringkat teratas tangga lagu Billboard 200 dan mendapat sertifikasi platinum. Capaian ini menobatkan solois yang bisa memainkan gitar dan piano itu sebagai artis termuda yang debut pada peringkat satu setelah Justin Bieber. Lagu ketiga dari album ini,
Stitches, juga bertengger pada urutan keempat US Billboard Hot 100.
Karena prestasi ini majalah Time memasukkan Shawn dalam daftar
25 Most Influental Teens of 2014 dan
The 30 Most Influental Teens of 2015.
Dalam bermusik Shawn menyebut
kerap mendengarkan Led Zeppelin, Garth Brooks, serta lagu-lagu bergenre reggae dan country yang diputar oleh orang tuanya. Namun secara khusus, ia mengakui bahwa John Mayer, Justin Timberlake, dan terutama Ed Sheeran sebagai inspirasi terbesarnya.
Pada 2014, setelah sang manajer mengirimi Sheeran video penampilan Shawn, Sheeran mengundang Shawn untuk makan malam di Los Angeles. Sejak saat itu, hubungan keduanya amat dekat dengan Sheeran lebih banyak bertindak sebagai mentor.
 Ed Sheeran menjadi mentor kepercayaan Shawn Mendes. (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga) |
"Saya merasa dia [Sheeran] mencoba membantu saya agar sukses di industri dengan memberi semua masukan. Sheeran adalah pria paling rendah hati yang pernah saya jumpai," kata Shawn tentang Ed Sheeran.
Ia menambahkan, "Saya lupa dia idola saya. Saya merasa sedang duduk bersama seorang teman dekat."
Shawn melanjutkan sukses dengan merilis album keduanya yang memiliki single utama
Treat You Better. Lagu ini berhasil mencapai puncak kategori Adult Contemporary, Adult Pop Songs, dan Top 10 Billobard Hot 100, memberikan Shawn triple platinum. Dua lagu lain dalam album ini yaitu
Mercy dan
There's Nothing Holdin' Me Back juga meraih popularitas tinggi.
Pada Maret 2018 kekasih Camila Cabello ini merilis lagu
In My Blood, diikuti oleh
Lost in Japan sebelum akhirnya merilis album ketiga. Lagu
In My Blood sendiri berhasil memuncaki tangga lagu Billboard Adult Pop Songs dan menjadikan Shawn sebagai satu-satunya artis yang berhasil memiliki empat lagu dalam tangga lagu tersebut sebelum genap berumur 20 tahun.
[Gambas:Youtube]Awal tahun ini Shawn merilis lagu
If I Can't Have You yang debut pada peringkat kedua dalam US Billboard Hot 100. Lagu itu mencapai peringkat tertinggi yang pernah dirilis oleh penyanyi yang mengaku bergelut dengan anxiety ini, sebelum akhirnya merilis
Señorita bersama Camila Cabello.
Señorita berhasil merajai Billboard Hot 100 dan menggeser
If I Can't Have You di daftar puncak. Sebelumnya Shawn dan Camila pernah berkolaborasi dalam
I Know What You Did Last Summer pada tahun 2015.
Malam ini Shawn akan menyapa Indonesia dengan menggelar konser
Shawn Mendes: The Tour di Sentul International Convention Center. Konser yang dimulai di kota Amsterdam pada 7 Maret 2019 ini akan berakhir pada 21 Desember 2019 di Meksiko.
(rea)