Jakarta, CNN Indonesia -- Aktor Frank Oz yang menyulih suara karakter Yoda membela trilogi ketiga
Star Wars dari kritikan sejumlah penggemar. Film yang menuai banyak kontra adalah
Star Wars: The Last Jedi (2017).
"Saya suka film itu. Semua orang yang tidak menyukai hal-hal Jedi ini adalah omong kosong," kata Oz seperti dilansir
NME.
Star Wars: The Last Jedi merupakan salah satu film yang kontroversial. Banyak penggemar yang tidak suka, meski sejumlah kritikus memuji film yang disutradarai Rian Johnson ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa fan yang mengungkapkan pendapat tentang bagaimana seharusnya alur cerita
Star Wars: The Last Jedi berjalan. Namun bagi Oz, tak semua film dibuat untuk memenuhi keinginan penggemar.
"Ini tentang ekspektasi. Film ini tidak memenuhi ekspektasi mereka. Tetapi sebagai pembuat film, kami di sini bukan untuk memenuhi harapan orang," katanya.
Secara garis besar
Star Wars: The Last Jedi bercerita tentang perlawanan kelompok Resistance melawan Supreme Leader Snoke yang mencoba menguasai galaksi. Perlawanan tidak mudah karena Resistance dalam keadaan terpuruk.
Di tengah pertempuran di mana Resistance sudah hampir kalah, seketika datang Luke Skywalker (Mark Hamill) yang menolong. Hal itu bersamaan dengan Rey (Daisy Ridley) mengevakuasi Resistance yang selamat dengan kapal Millennium Falcon.
Terlepas dari kritik,
Star Wars: The Last Jedi tetap berhasil meraih untung besar. Film yang diproduksi dengan bujet US$317 juta ini meraup pendapatan sebesar US$1,3 miliar.
(adp/rea)