Jakarta, CNN Indonesia -- Musisi
Glenn Fredly yang sekaligus Ketua Komite KAMI menilai kesejahteraan para pelaku dunia hiburan selayaknya mendapat perhatian tersendiri. Ia mengingatkan bahwa yang dimaksud dengan pelaku tak semata hanya penyanyi.
"Musisi itu kan enggak cuma mereka yang ada di depan panggung atau yang nyanyi, yang di belakang panggung [juga]. Nah, kesejahteraan ini mencakup keberlanjutan profesinya," tutur Glenn dijumpai di kawasan M Bloc, Jakarta Selatan, Selasa (19/11).
"Dari penyanyi,
arranger, produser, banyak banget
layer-layer di dalam ekosistem ini," lanjutnya.
Glenn menyadari perkara kesejahteraan ini tak mudah. Namun ia memilih bersikap positif. Baginya, semua hal akan selalu membutuhkan proses.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi saya sudah kasih contoh sedikit, bagaimana era 4.0 ini mengubah
mindset industrinya juga. Cara berpikir mereka yang ada di dalam ekosistem musik itu juga berubah," ujarnya.
Hal itu, kata dia, akan mempengaruhi pelaku dan kebijakan terkait. Glenn berharap semua aspek antara kebijakan pemerintah, ekosistem musik, dan sektor privat dapat berjalan beriringan.
Nadia Yustina, salah satu anggota Koalisi Seni berpendapat saat ini banyak pelaku musik yang sudah sadar pentingnya memiliki tabungan di hari tua. Menurutnya, kesejahteraan musisi telah membaik.
"Sekarang juga sudah banyak musisi-musisi yang paham mengenai investasi, mereka paham mengenai mengelola keuangan, mengelola perusahaan. Karena banyak sekali yang mengelola band-nya layaknya mengelola sebuah perusahaan, dan ini adalah langkah yang sangat baik," kata Nadia.
[Gambas:Video CNN] (kir/rea)