Jakarta, CNN Indonesia --
India menghentikan sementara seluruh produksi film serta serial televisi mulai 19-31 Maret untuk menekan penyebaran virus
corona.
"Kesehatan dan keselamatan anggota kami yang utama. Sehingga kami mendukung penuh keputusan penundaan produksi mulai 19-31 Maret 2020," kata CEO Persatuan Produser India, Kulmeet Makkar, setelah rapat pelaku industri Bollywood, Minggu (15/3)
Makkar menyadari penuh penundaan syuting akan berdampak pada sektor keuangan. Namun, ia menegaskan kesehatan para kru serta bintang menjadi prioritas dalam industri tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, langkah selanjutnya akan diputuskan setelah melihat perkembangan situasi serta kondisi di India dan global.
Keputusan tersebut berdampak pada produksi sejumlah film, salah satunya remake Forrest Gump, Laal Singh Chadda, yang dibintangi Aamir Khan (3 Idiots) dan Kareena Kapoor (Kabhi Khushi Kabhie Gham), serta drama olahraga, Jersey, dengan pemeran Shahid Kapoor (Jab We Met) dan Mrunal Thakur (Love Sonia).
Berdasarkan data Senin (16/3), India melaporkan 113 kasus positif virus corona, dua di antaranya meninggal dunia dan 13 orang lainnya sembuh.
Melansir
Variety, penyebaran virus corona tidak hanya memengaruhi proses produksi, tapi juga bagi box office Bollywood.
Film Angrezi Medium yang dibintangi Irrfan Khan (Life of Pi) dijadwalkan rilis pada 13 Maret. Namun, film itu harus menelan pil pahit sebab bioskop sudah banyak ditutup pada 11 Maret di kawasan Kerala, diikuti Jammu dan Kashmir pada 12 Maret.
[Gambas:Video CNN]Selain itu, penjualan tiket beberapa film yang diperkirakan masuk lima besar box office lokal, seperti Sooryavanshi yang dibintangi Akshay Kumar, Katrina Kaif, Ajay Devgn dan Ranveer Singh, dan Marakkar: Lion of the Arabian Sea juga harus ditunda.
India bukan satu-satunya negara yang menunda proses produksi, penayangan film, dan menutup bioskop.
Negara-negara penyumbang penonton terbesar di dunia seperti China, Korea Selatan, Jepang, Amerika, Prancis, dan Italia juga telah menunda produksi film dan serial, serta menutup bioskop.
(chri/has)