Manchester Peringati Tiga Tahun Teror Konser Ariana Grande

CNN Indonesia
Sabtu, 23 Mei 2020 08:38 WIB
Ariana Grande
Katedral Manchester menggelar kebaktian virtual untuk mengenang 22 korban yang tewas dalam aksi teror di konser Ariana Grande pada 2017 lalu. (Dok. Ariana Grande via Youtube)
Jakarta, CNN Indonesia -- Katedral Manchester, Inggris, menggelar kebaktian virtual untuk mengenang 22 korban yang tewas dalam aksi teror di konser Ariana Grande pada 2017 lalu.

Melalui akun Facebook resmi, Katedral Manchester menggelar dua kebaktian di mana Uskup Rogers Govender membacakan nama 22 orang yang meninggal dalam aksi teror di Manchester Arena tersebut.

Sementara kebaktian berlangsung, warganet yang menyaksikan diimbau untuk menyalakan lilin di rumah masing-masing.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagaimana dilansir NME, di tahun-tahun sebelumnya, biasanya Katedral Manchester mengengan para korban dengan membunyikan lonceng sebanyak 22 kali pukul 22.31, di jam saat teror terjadi.

Tahun ini, BBC Radio Manchester akan menyiarkan rekaman dentang lonceng tersebut tepat pukul 22.31 untuk mengenang para korban.

Tiga tahun lalu, di jam yang sama, sekelompok teroris menjalankan aksi pengeboman di Manchester Arena, di penghujung konser Ariana Grande.

Mengenang kembali para penggemarnya yang tewas dalam serangan itu, Grande menulis di Instagram, "Setiap hari, kejadian ini masih membawa dampak bagi kita. Saya akan mengenang kalian sepanjang pekan dan akhir pekan."

Sementara itu, pihak berwenang Inggris terus menyelidiki aksi teror tersebut. Pada awal tahun ini, saudara pelaku bom bunuh diri, Salman Abedi, dinyatakan bersalah atas tuduhan pembunuhan karena membantu perencanaan teror tersebut.

Namun, sidang pembacaan putusannya ditunda karena pembatasan perjalanan demi mencegah penyebaran virus corona. (has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER