Perusahaan JJ Abrams Donasi Rp142 M untuk Yayasan Anti-rasial

CNN Indonesia
Kamis, 04 Jun 2020 14:14 WIB
US director JJ Abrams arrives for the UK premiere of the new 'Star Trek' in London's Leicester Square in central London, on April 20, 2009. AFP PHOTO/Shaun Curry (Photo by SHAUN CURRY / AFP)
Perusahaan pimpinan sutradara JJ Abrams mengumumkan donasi US$10 juta atau setara Rp142,3 miliar untuk sejumlah organisasi dengan agenda anti-rasial. (AFP/Shaun Curry)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan pimpinan sutradara JJ Abrams, Bad Robot Production, mengumumkan donasi US$10 juta atau setara Rp142,3 miliar untuk sejumlah organisasi dengan agenda anti-rasial.

"Kami di Bad Robot sangat bersyukur karena banyak pelajar, aktivis, organisasi, dan pemimpin yang berjuang di garda depan untuk perubahan dalam negara yang tak adil secara sistematis ini. #blacklivesmatter," tulis Bad Robot melalui akun Instagram resmi mereka.

Di akhir pernyataan tersebut, Bad Robot menuliskan, "Kami mengumumkan investasi US$200 ribu untuk masing-masing organisasi berikut: Black Futures Lab, Black Lives Matter, Community Coalition, Equal Justice Initiative, dan Know Your Rights Camp."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Instagram]

Isu rasialisme kembali mencuat dan memicu demonstrasi besar-besaran di Amerika Serikat dan beberapa negara lain setelah Floyd tewas di tangan aparat kepolisian.

Insiden ini menambah panjang daftar kasus kekerasan kepolisian terhadap warga kulit hitam di Amerika Serikat dan memicu amarah rakyat.

"Sudah cukup. Sudah cukup kebrutalan polisi. Sudah cukup keistimewaan berlebihan. Cukup perbincangan sopan. Cukup kenyamanan kulit putih," tulis Bad Robot Production.

Sementara itu, sejumlah selebriti Amerika Serikat lainnya ikut turun ke jalan untuk ikut serta dalam demonstrasi anti-rasialisme akhir pekan lalu, sebagian dari mereka mengalami insiden seperti ditangkap aparat dan terkena sambaran peluru karet.

Sejumlah entitas dunia hiburan lainnya turut serta membantu perjuangan para pejuang hak asasi manusia, terutama yang membela warga kulit hitam.

Layanan penyedia musik Bandcamp, misalnya, mengumumkan bahwa mereka akan menyumbangkan 100 persen keuntungan pada 19 Juni mendatang untuk bantuan hukum bagi warga kulit hitam.

Tak hanya profit pada tanggal tersebut, Bandcamp juga bakal mengalokasikan US$30 ribu per tahun untuk organisasi-organisasi yang memperjuangkan keadilan rasial. Akan ada pula dana untuk menciptakan kesempatan bagi warga kulit hitam. (has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER