Kerabat mendiang Papa T Bob mengakui mereka berencana mengadakan penggalangan dana untuk membantu perawatan musisi tersebut. Namun pencipta lagu anak-anak itu meninggal lebih dulu sebelum rencana itu terlaksana.
Salah satu kerabat Papa T Bob dan penulis lagu anak-anak, Kak Nunuk, menjelaskan kondisi Papa T Bob semakin memburuk belakangan ini. Ia meninggal karena komplikasi sakit diabetes.
"Kondisi Papa T Bob sudah memburuk. Kami, kerabat Papa T Bob, sedang merencanakan malam donasi lewat kanal YouTube Ruben Onsu pada tanggal 23 Juli," kata Nugroho Setiadi alias Kak Nunuk kepada CNNIndonesia.com melalui sambungan telepon, Jumat (10/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PAPA T BOB MENINGGAL DUNIA |
Kak Nunuk belum tahu apakah penggalan dana akan tetap berlangsung lantaran Papa T Bob sudah meninggal. Pasalnya acara tersebut berkaitan dengan banyak kerabat Papa T Bob.
Lebih lanjut, kak Nunuk tidak tahu pasti sejak kapan Papa T Bob sakit diabates. Namun sekitar tiga tahun lalu Papa T Bob sempat mengeluhkan penyakitnya pada Kak Nunuk.
"Beliau sakit diabetes sudah parah. Sudah lari ke jantung dan kemana-mana, yang pasti sudah parah sekali," kata Kak Nunuk.
Berdasarkan informasi yang diketahui Kak Nunuk, Papa T Bob tidak selalu dirawat di rumah sakit karena masalah ekonomi. Oleh karena itu kerabat Papa T Bob berencana menggelar penggalangan dana.
Antara memberitakan Papa T Bob meninggal dunia pada Jumat (10/7) pukul 10.35 WIB. Jenazah Papa T Bob juga rencananya akan dikebumikan di Bintaro, namun belum ada keterangan waktu yang pasti karena keluarga masih berunding.
Papa T Bob sebelumnya diketahui sempat dirawat di rumah sakit pada April lalu akibat penyakit komplikasi yang disebabkan oleh diabetes yang ia derita. Namun pada Juni, disebutkan bahwa kondisi Papa T Bob membaik dan menjalani rawat jalan.
Lahir pada 22 Oktober 1960, Papa T Bob merupakan pencipta lagu anak-anak kenamaan Indonesia terutama era 90an. Sejumlah lagu hit anak-anak seperti Diobok-obok, Anak Ajaib, Katanya, Bolo-Bolo, Si Nyamuk Nakal, Dudidam, serta Si Lumba-lumba merupakan karyanya.
Pencipta lagu bernama asli Erwanda Lukas ini dikenal dengan aturan harus melihat sang artis terlebih dahulu sebelum menciptakan lagu. Hal itu dilakukan supaya bisa membayangkan lagu yang pantas dibawakan dan sesuai dengan karakter sang artis.
(adp/end)