Efek 'Ledakan' Dynamite BTS, Korsel Cuan Rp21,1 Triliun

CNN Indonesia
Senin, 07 Sep 2020 14:26 WIB
Pemerintah Korea Selatan mengumumkan negara ikut kecipratan cuan hingga Rp21,1 triliun efek dari 'ledakan' lagu Dynamite BTS.
Para personel BTS saat konser membawakan lagu Dynamite. (Chris Pizzello/Invision/AP/Chris Pizzello)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Korea Selatan pada Senin (7/9) memperkirakan capaian BTS lewat lagu Dynamite yang menguasai tangga lagu Billboard Hot 100 memberikan efek pada ekonomi hingga 1,7 triliun won atau sekitar Rp21,1 triliun.

Berdasarkan laporan yang diterbitkan Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata bersama afiliasinya, Institut Kebudayaan dan Pariwisata Korea, capaian tersebut diproyeksikan menghasilkan 1,23 triliun won di sektor produksi dengan nilai tambah sekitar 480 miliar won.

Dalam data tersebut, sekitar 8.000 pekerjaan juga bisa dibuat karena BTS masuk dan merajai tangga lagu Billboard Hot 100.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nilai itu diukur dengan pendapatan gabungan dari Big Hit Entertainment selaku agensi BTS, bea cukai, statistik bank sentral serta data Google Trend.

FILE - Members of South Korean K-Pop group BTS appear during a press conference in Seoul, South Korea, on April 17, 2019. “Dynamite,” the group’s first all-English song, debuted at No. 1 on the U.S. music charts this week, making BTS first Korean pop act to top the chart. (Jo Soo-jung/Newsis via AP, File)Para personel boyband K-Pop, BTS. (AP/Jo Soo-jung)

Laporan tersebut memperkirakan Big Hit akan memperoleh sekitar 245,7 miliar won atau sekitar Rp3,05 triliun dari penjualan Dynamite secara global.

Seperti dilansir Kantor Berita Yonhap, ekspor barang konsumsi akan meningkat 371,7 miliar won dengan rincian 276,3 miliar dari penjualan kosmetik luar negeri dan 74,1 miliar won dari makanan, berkat debut Dynamite.

Pemerintah mengungkapkan data tersebut di luar dari peningkatan industri pariwisata lokal, serta minimnya pengunjung asing ke Korea Selatan akibat pandemi Covid-19.

"Efek ekonomi yang dihasilkan BTS kemungkinan berkembang lebih lanjut dalam peningkatan citra dan nilai mereka bagi Korea Selatan di masa mendatang," kata Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata.

Pada awal September 2020, BTS mencetak sejarah sebagai artis K-Pop pertama yang berhasil merajai tangga lagu Billboard. Lewat Dynamite, single pertama full berbahasa Inggris, BTS mengalahkan Cardi B (WAP), Drake (Laugh Now Cry Later), The Weeknd (Blinding Lights), hingga Harry Styles.

Berkat prestasi itu, Presiden Moon Jae-in memberikan selamat kepada BTS dan menyebut hal itu prestasi luar biasa. Mantan Perdana Menteri Lee Nak-yeon juga memberikan selamat kepada RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook.

(chr/bac)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER