Weezer memotret realitas ketergantungan penggunaan gawai di masa kini dalam video lagu terbaru bertajuk All My Favorite Songs yang dirilis di YouTube pada hari ini, Kamis (21/1).
Video berdurasi hampir empat menit itu menampilkan para anggota Weezer yang diperankan oleh orang lain. Video itu dibuka dengan adegan kala Weezer sedang menggarap materi musik di satu studio.
Sang vokalis, Rivers Cuomo, terlihat sedang sibuk memainkan ponselnya hingga akhirnya pemeran personel lainnya, Brian Bell, menegurnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rivers, apakah kamu sudah siap?"
Cuomo lantas menyatakan sudah siap, sambil tetap merekam proses latihan Weezer. Ia kemudian mengunggah sesi rekaman itu ke media sosial.
Seorang penggemar laki-laki melihat video itu. Ia kemudian terus berselancar hingga akhirnya membuka obrolan dengan warganet lainnya.
Tiba-tiba, warganet itu mengajak perempuan yang sedang mengobrol virtual dengannya untuk masuk ke dalam layar. Mereka akhirnya bertemu di dunia nyata.
Mereka berkelana keluar masuk dunia virtual dan nyata. Hingga akhirnya, mereka masuk ke ruangan tempat Weezer berada.
Sang penggemar panik karena semua personel Weezer seperti kehilangan jiwa, hanya menatap layar gawai.
Kecewa, penggemar itu malah masuk ke satu gawai besar yang tergeletak di lantai. Gawai itu ternyata membawanya kembali ke kamarnya.
Lagu ini akan menjadi bagian dari album terbaru Weezer, OK Human, yang akan dirilis pada 29 Januari mendatang.
Dalam deskripsi video All My Favorite Songs, Weezer menjelaskan bahwa mereka menggarap OK Human selama masa pandemi Covid-19.
"Selama musim panas di tengah pandemi Covid-19, kami memakai masker kami, ke studio, dan mulai menggarap yang kini dikenal sebagai OK Human. Album ini dibuat oleh sekelompok manusia hanya menggunakan teknologi analog (termasuk 38 instrumen orkestra) bagi kalian semua," tulis Weezer.
Weezer kemudian menyatakan bahwa album ini digarap di masa saat sudah jarang manusia memainkan instrumen musik secara langsung.
"Yang dapat kami lakukan hanya mengenang masa kuno di mana manusia masih penting dan ketika fantasi gelap teknologi mengambil alih segalanya belum ada," tulis Weezer.
"Kami menggunakan instrumen-instrumen kami untuk terhubung ke era 1960-an dan 1970-an dan dengan orkestra di Abad 18 dan 19. Kami tidak memakai suara dengan teknologi tinggi, bahkan tak ada gitar elektrik."
(has)