Arie Kriting Mengkritik Nagita Slavina Jadi Ikon PON XX

CNN Indonesia
Kamis, 03 Jun 2021 14:50 WIB
Arie Kriting mengkritik Nagita Slavina jadi ikon PON Papua XX. (Arsip Detikcom)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komika Arie Kriting mengkritisi penunjukkan selebritas Raffi Ahmad dan Nagita Slavina sebagai ikon Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua melalui akun Instagram pribadi.

Ia menjelaskan aspirasi baginya adalah memperjuangkan kehadiran perempuan Papua dalam acara tingkat nasional yang digelar di tanah papua. Baik sebagai duta mau pun ikon asalkan ada representasi.

"Apa pun istilahnya yang terutama adalah representasi itu ada. Hal ini bisa menghindarkan bangsa kita dari sikap Kultural Apropriasi, karena tidak menghadirkan perempuan Papua dengan gambaran yang jelas," penggalan tulisan Arie.

Ia melanjutkan, "Pilihannya ada banyak kok, Nowela, Lisa Rumbewas, Putri Nere, Monalisa Sembor, dan masih banyak lagi lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Keresahan ini sebenarnya hadir di dalam pikiran banyak orang."

Pernyataan Arie mendapat dukungan dari sejumlah selebritas pada kolom komentar. Salah satunya adalah aktris Dian Sastro yang setuju dengan pernyataan Arie terkait representasi penduduk Papua.

"Nagita itu teman saya, tapi Indonesia itu warna warni. Sudah waktunya saudara2 Papua merasa terwakili," tulis Dian.

Pada unggahan itu terdapat sejumlah perempuan asal Papua yang disebutkan Arie. Unggahan ini merupakan unggahan kedua Arie soal representasi perempuan Papua dalam acara tingkat nasional.

Dalam unggahan pertama, Arie menjelaskan keluh kesahnya terhadap penunjukkan Nagita sebagai Duta PON XX Papua. Ia mengunggah tanggkapan layar sebuah artikel yang membuat foto Nagita mengenakan pakaian tradisional Papua.

"Penunjukan Nagita Slavina sebagai Duta PON XX Papua ini memang pada akhirnya dapat mendorong terjadinya Cultural Appropriation. Seharusnya sosok perempuan Papua, direpresentasikan langsung oleh perempuan Papua," penggalan keterangan Arie.

Ia mengakui bahwa Nagita memang memiliki kapabilitas untuk sosialisasi Pon XX Papua. Namun, menurutnya representasi penduduk Papua sangat penting sehingga harus tetap ada perwakilan Papua.

"Solusi dari saya, Duta PON XX Papua harus tetap perempuan Papua. Angkat lagi salah satu sosok perempuan Papua, @mikhelia atau @nereputri atau siapa yang dirasa memadai. Tokoh Perempuan Papua ini bisa mendampingi kaka Boaz Solossa sebagai Duta PON XX Papua," tulis Arie.

Ia melanjutkan, "Kakak Raffi Ahmad dan Nagita Slavina bisa diposisikan sebagai sahabat Duta PON XX Papua karena jelas, kekuatannya untuk mendorong sosialisasi PON XX Papua ini sangat dibutuhkan."

Sebelumnya, pada akhir April lalu, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mengumumkan penunjukkan sebagai Duta Duta PON XX Papua lewat video yang diunggah pada akun Rans Entertainment. Dalam video itu diperilhat sesi pemotretan pasangan selebriti itu sebagai Duta PON XX Papua.

(bac/adp/bac)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK