Annisa Pohan mengungkapkan dirinya mengalami keguguran saat kehamilan berusia 7 minggu dan harus menjalani operasi pembersihan serupa kuret pada Sabtu (2/7).
Dalam unggahan di Instagram, Minggu (3/7), Annisa mengungkapkan kronologi peristiwa duka tersebut bersamaan dengan sejumlah foto yang menggambarkan kondisi kehamilannya dan saat ia bersama suami juga anaknya.
"Banyak yang bertanya-tanya dan DM saya kenapa saya jarang terlihat belakangan ini, bahkan menutup WhatAapp saya dan membukanya kalau penting saja," tulis Annisa dalam keterangan foto dirinya duduk di kursi roda.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
"Sebenarnya Alhamdulillah saya kemarin positif hamil sehingga istirahat total satu bulan lebih ini dan menghindari hal-hal yang membuat stress, berharap agar kehamilannya bisa sehat dan lancar," lanjutnya.
Annisa mengungkapkan kebahagiaan tersebut tidak berlangsung lebih lama. Pada usia kandungan 7 minggu, ukuran janin terlalu kecil dan "tidak ada detak jatungnya sehingga tidak dapat dipertahankan".
Dokter yang merawat Annisa pun menyarankan kepada istri Agus Harimurti Yudhoyono itu untuk melakukan pengangkatan janin dan pembersihan dengan sistem ERPOC (Retained Products of Conception) yang serupa dengan kuret. Proses itu sendiri telah dilakukan pada Sabtu (2/7).
"Bagi saya dan mas Agus yang telah bertahun-tahun ikhtiar untuk menambah keturunan, diberikan kesempatan untuk dapat positif hamil adalah anugerah yang luar biasa dari Allah," kata Annisa.
"Dan ketika harus mengalami keguguran, tentu menjadi hal yang sangat berat untuk kami," lanjutnya.
Annisa menyebut ia dan suami ikhlas menjalani takdir tersebut, dan mengatakan bahwa ketetapan Tuhan adalah yang terbaik.
Meski begitu, ia tak menampik dirinya dan Agus teramat sedih akan kejadian itu. Annisa menyebut air mata mereka "susah sekali untuk dibendung, dan berharap waktu yang akan menyembuhkan".
Lanjut ke sebelah...