Jakarta, CNN Indonesia --
Rencana Professor (Yoo Ji-tae) dalam memimpin para perampok bertopeng dalam operasi pencurian uang unifikasi Korea di Kawasan Ekonomi Bersama menjadi berantakan dalam trailer Money Heist: Korea - Joint Economic Area Part 2.
Trailer berdurasi 100 detik itu menampilkan kekacauan situasi di dalam dan di luar gedung percetakan uang.
Sang Professor yang masih menjadi otak perampokan dengan tegas menyatakan misi pribadinya, yakni untuk mengubah dunia menjadi tempat yang lebih adil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di dunia di mana uang adalah segalanya, apa pun kujual agar bisa berkuasa," ujar Professor dengan sorot mata yakin terlepas dari segala permasalahan yang menimpa operasi perampokan yang dipimpinnya.
Tak lama kemudian, Tokyo (Jun Jung-seo) yang memiliki visi sama dengan Professor juga bersikap tenang dengan berkata, "Besok, kita keluar dari sini" kepada para sandera di Gedung Percetakan Uang Unifikasi Korea atau Unified Korean Mint (UKM).
Sesaat setelah pernyataan Tokyo, nampak pasukan gugus tugas gabungan Korea Selatan dan Korea Utara pimpinan Seon Woo-jin (Kim Yun-jin) pun merangsek masuk untuk menumpas rencana para anggota perampok bertopeng itu.
"Operasi Professor sudah berantakan," kata Rio (Lee Hyun-woo), anggota perampok bertopeng termuda yang juga dikenal paling optimis.
Rio terlihat panik dan kelimpungan dengan permainan taktis yang dilakukan oleh Professor untuk melawan rencana unifikasi mata uang tersebut.
"Bukankah sudah saatnya kau katakan apa yang kau cari?" ujar sang inspektur Seon Woo-jin ketika bernegosiasi dengan Professor untuk memastikan keamanan para sandera.
Lanjut ke sebelah...
Tak lama kemudian, sang pentolan Berlin (Park Hae-soo) yang ambil bagian. Melalui bantuan peretasan siaran publik dari Rio, Berlin yang tengah menawan seorang sandera pun disaksikan oleh seluruh rakyat Korea dalam sebuah layar lebar.
Pada momen itu, Berlin mengancam para pemangku kebijakan unifikasi Korea Selatan-Korea Utara dengan seruan berbunyi "Karena rumah kertas ini adalah milik rakyat!".
Di sisi lain, Professor yang mengarahkan para anggotanya mulai membaca adanya pengkhianat yang terdapat dalam kelompok ini, melalui hasutan dari para petinggi UKM.
"Jika kita mulai saling curiga karena pengkhianat itu, akan ada kekacauan," kata Professor sembari menunjukkan Oslo (Lee Kyu-ho) dan Helsinki (Kim Ji-hoon), dua sahabat kental asal China yang terlihat mulai menaruh curiga satu sama lain.
Adegan kemudian beralih kepada momen klimaks yang melibatkan adu tembak dari anggota perampok bertopeng dengan aparat gabungan Korea Utara-Korea Selatan.
Momen klimaks itu pun diakhiri pernyataan pamungkas Professor yang tetap teguh yakin pada pendiriannya.
"Akan kuberi tahu dunia siapa pencuri sebenarnya. Hanya ini yang bisa kita coba sekarang," cetus Professor sekaligus mengakhiri trailer.
Money Heist: Korea - Joint Economic Area merupakan serial yang diadaptasi dari tayangan fenomenal La Casa de Papel atau Money Heist.
Serial bergenre drama kriminal ini meliputi 12 episode yang dibagi ke dalam Part 1 dan Part 2, dengan masing-masing bagian memiliki enam episode.
Serial ini disutradarai Kim Hong-Sun dan menampilkan deretan aktor ternama, antara lain Yoo Ji-Tae, Kim Yunjin, Park Hae-Soo, dan Jeon Jong-Seo.
Serial Money Heist: Korea - Joint Economic Area Part 2 tayang 9 Desember di Netflix.
[Gambas:Youtube]