Diberitakan New York Post, penganut Realinisme percaya bahwa teknologi canggih yang bisa menyelamatkan umat manusia hanya bisa diciptakan dengan kecerdasan tinggi yang muncul tepat setelah aktivitas seksual.
Dengan pemahaman tersebut, kelompok ini dilaporkan sangat memihak pada hubungan badan antar manusia, dan menyarankan melakukannya sesering mungkin atas nama umat manusia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, Playboy pada 2004 menulis sebuah laporan yang menyebut sekte ini memiliki orang "terpilih" yang kemudian disebut "pink angels". Orang-orang ini diharapkan menahan aktivitas seksual mereka dan menyerahkannya untuk makhluk luar angkasa.
Beragam laporan yang mencengangkan juga bermunculan berkaitan dengan kelompok ini.
Salah satunya seperti pada 2000, mereka dilaporkan menghabiskan US$500 ribu untuk usaha mengkloning manusia karena menganggap kloning adalah kunci menuju kehidupan abadi.
Kini Kanye West ditangguhkan di Twitter karena memamerkan lambang milik Realinisme. Aksi itu ia lakukan setelah berkali-kali tersandung kasus antisemit dan mengakui memuja Nazi.
"Saya mencoba yang terbaik. Meski begitu, dia kembali melanggar peraturan kami yang melarang penghasutan untuk kekerasan," kata bos Twitter, Elon Musk, mengonfirmasi penangguhan akun itu.
Ia kemudian berujar, "Akun [Kanye West] akan ditangguhkan."
(end)