Mira Lesmana dan Riri Riza Rilis Antologi Video Puisi Chairil Anwar

Mira Lesmana dan Riri Riza merilis antologi seni video puisi bertajuk Aku, Chairil! pada Jumat (28/4). Perilisan ini bertepatan dengan Hari Puisi Nasional yang ditetapkan menurut hari pujangga itu meninggal dunia pada 1949 silam.

Menurut Mira, antologi ini merupakan wujud kekaguman dirinya akan karya-karya Chairil Anwar. Selain itu, video antologi ini juga wujud lain dari proyek film Chairil yang digagas bersama Riri tapi terhalang pandemi.

Lihat Juga : LAPORAN INTERAKTIF Karena Dia Mira Lesmana

"Karena pandemi, kita harus tetap mencoba karya Chairil dalam bentuk karya yang menarik," kata Mira di Gedung Sarinah, Jakarta, Jumat (28/4).

Mira mengakui ia memang menggemari karya Chairil dan seiring waktu menemukan bahwa dirinya tidaklah sendirian. Mira menilai penyair angkatan 45 itu adalah salah satu peolopor puisi di Indonesia yang memengaruhi penyair lain.

Pada 2017 lalu, Mira Lesmana sempat mengungkapkan dirinya tengah menggarap film soal Chairil Anwar yang bertajuk Aku, Chairil!.

"Film ini sedang dalam tahap script development. Sudah sejak Januari kami melakukan riset dan juga pengembangan cerita," kata Mira kepada CNNIndonesia.com, kala itu.

[Gambas:Video CNN]

Namun situasi pandemi tampaknya membuat proyek itu batal terlaksana dan kemudian dialih bentuk menjadi video antologi yang melibatkan sejumlah penampil.

"Karena kami ingin perkenalkan karya seni video. Karya seni video ini sebenarnya sebuah ekspresi seni audio visual yang berkembang mungkin sudah cukup lama," kata Riri Riza.

"Intinya adalah bagaimana kita berekspresi dengan medium film, suara, dalam bentuk yang lebih eksperimental atau dalam bentuk yang lebih ekspresif," lanjutnya.

Proyek video antologi ini kemudian menggandeng berbagai seniman dari banyak latar belakang, mulai dari aktor, perupa, animator, hingga musisi.

"Kami pilih sebanyak 20 puisi dan para seniman untuk memilih lagi. Kemudian memikirkan, berdiskusi bersama aktornya," kata Mira soal proses penggarapannya.

"Puisi Chairil Anwar bagi kami sendiri dan bagi kebanyakan orang, anak muda, adalah inspirasi yang tidak habis habis," kata Riri Riza.

Mira Lesmana dan Riri Riza merilis antologi seni video puisi bertajuk Aku, Chairil! pada Jumat (28/4). (CNN Indonesia/Yulia Adiningsih)

Chairil Anwar, atau yang dijuluki sebagai si Binatang Jalang, merupakan penyair terkemuka di Indonesia yang diperkirakan telah menulis 96 karya, termasuk 70 puisi.

Salah satu karya Chairil yang terkenal bertajuk Aku, yang kemudian menginspirasi Sjuman Djaya membuatnya dalam bentuk buku. Buku karya Sjuman Djaya itu yang sempat muncul dalam Ada Apa dengan Cinta? pada 2002 silam.

Chairil Anwar bersama Asrul Sani dan Rivai Apin dinobatkan oleh HB Hassin sebagai pelopor angkatan 45 sekaligus puisi modern Indonesia.

Karya si Binatang Jalang banyak menyangkut soal pemberontakan, kematian, individualisme, dan eksistensialisme.