Ketiga anak Gene Hackman ternyata tidak tercatat sebagai ahli waris dalam surat wasiat aktor pemenang dua Piala Oscar tersebut. Pewarisan harta mendiang sang aktor itu pun kini dipertanyakan.
Berdasarkan dokumen yang diberitakan Entertainment Weekly pada Minggu (16/3), Hackman menunjuk istri keduanya, Betsy Arakawa, sebagai satu-satunya ahli waris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hackman menyebut Arakawa sebagai Successor Trustee of the Gene Hackman Living Trust. Aset Hackman juga tercatat sekitar US$80 juta atau sekitar Rp1,31 triliun (US$1=Rp16.379).
Sedangkan Christopher (65), Elizabeth (62), dan Leslie (58) hanya tercatat sebagai ketiga anak Gene Hackman. Ketiga anak itu hadir dalam pernikahan pertama Gene Hackman bersama Fay Maltese pada 1956 dan cerai pada 1986.
Gene Hackman kemudian menikah dengan Betsy Arakawa yang merupakan pebisnis furnitur dan pianis pada 1991. Sejak saat itu, mereka tinggal berdua di Santa Fe.
Hackman menunjuk sisa dari GeBe Revocable Trust kepada Arakawa pada 1995 dan menunjuknya sebagai Penerus Wali Amanat Gene Hackman Living Trust.
Surat wasiat tertanggal 7 Juni 2005 itu dengan jelas menyatakan, "Saya memberikan seluruh harta warisan saya kepada Betsy Arakawa Hackman."
Permasalahannya saat ini adalah Betsy Arakawa dikonfirmasi meninggal lebih dulu daripada Hackman, setelah keduanya ditemukan meninggal dunia di kediaman mereka pada 26 Februari 2025.
Hackman menunjuk mantan pengacaranya, Michael G. Sutin, sebagai penerus perwakilan pribadi jika Arakawa meninggal. Namun, Sutin sudah meninggal sejak 2019.
Dengan kematian Arakawa sebelum Hackman, perwakilannya diserahkan kepada penggantinya berikutnya, pengacara Julia L. Peters, menurut salinan permohonan pengesahan surat wasiat informal dan penunjukan perwakilan pribadi yang diajukan pada 6 Maret, yang juga diperoleh EW.
Dr. Heather Jarrell, kepala penyelidik medis New Mexico, mengungkapkan selama konferensi pers 7 Maret bahwa Hackman meninggal karena penyakit jantung, dengan penyakit Alzheimer sebagai faktor penyebab yang signifikan.
Arakawa meninggal beberapa hari sebelumnya karena sindrom paru hantavirus, penyakit yang sering kali didapat dari paparan kotoran tikus yang memengaruhi paru-paru.
Salinan surat wasiat Arakawa yang diperoleh EW mencatat bahwa Arakawa juga tidak memiliki anak atau keturunan langsung. Dia menunjuk Hackman sebagai perwakilan pribadi dari harta warisannya, dengan Sutin dan Peters sebagai penerus.
Surat wasiat Arakawa ditandatangani pada hari yang sama dengan wasiat Hackman, mengarahkan harta warisannya jika dia meninggal ke Gene Hackman Living Trust.
Jika Hackman tidak dapat hidup lebih lama dari Arakawa dalam jangka waktu 90 hari sejak tanggal kematiannya, harta warisan diarahkan dikelola sebuah yayasan amal.
"Itu untuk mencapai tujuan yang bermanfaat bagi masyarakat, sesuai dengan preferensi dan kepentingan amal yang diungkapkan atau ditunjukkan oleh pasangan saya dan saya selama hidup kami."
Namun, Christopher, Elizabeth, dan Leslie sebagai anak kandung Hackman disebut dapat mencoba mengklaim harta warisan Hackman sebagai ahli waris langsungnya yang masih hidup karena Arakawa juga telah meninggal.
Elizabeth dan Leslie sebelumnya menyatakan bahwa mereka "akan sangat merindukannya dan sangat terpukul atas kehilangannya" dalam sebuah wawancara Februari dengan The Daily Mail.
Leslie juga mencatat, 'Kami hampir saja meninggal. Saya tidak berbicara dengan mereka selama beberapa bulan, tetapi semuanya normal dan baik-baik saja."
(chri)