Jakarta, CNN Indonesia -- Lebih banyak perbedaan daripada kesamaan pada adik dan kakak. Meski tumbuh besar bersama, tidak membuat kakak beradik memiliki banyak kesamaan.
Bisa jadi penyebabnya adalah kebiasaan ayah bunda yang sering membandingkan keduanya.
Sebuah studi baru dari Brigham Young University. Menjelaskan bahwa penilaian yang ayah bunda berikan pada anak memberikan perbedaan yang besar bagi anak.
Misalkan saja tentang prestasi akademik. Si adik selalu memiliki nilai yang lebih bagus dari kakaknya. Lantas penilaian ayah bunda tertanam bahwa adik lebih cerdas daripada kakak.
Perbandingan biasanya muncul tanpa sadar dari ayah bunda. Secara tanpa sadar pula hal tersebut biasanya membuat ayah bunda lebih mengkhususkan si pintar dan menyepelekan yang tidak pintar.
Perbedaan sikap tersebut dapat mengakibatkan indeks prestasi kakak dapat menurun 0,21 poin tiap semesternya. Itu adalah salah satu contoh sederhana yang dapat diukur.
Penelitian tersebut diambil dari 388 saudara yang merasa' memiliki perbedaan. Peneliti menganjurkan bahwa efek kecil dari perbandingan berpotensi besar dalam memunculkan perbedaan.
Tips menghindarinya adalah ketahui dengan pasti setiap kemampuan kakak dan adik. Keduanya tidak memiliki kemampuan dan ukuran yang sama untuk dinilai.
(ded/ded)