Pelecehan Seksual di Lingkaran Tentara Australia

Sydney, CNN Indonesia -- Angkatan Bersenjata Australia merilis laporan yang sangat mengejutkan: tindak kekerasan seksual telah terjadi di dalam lingkungan tentara selama puluhan tahun.

Laporan yang dirilis pada Rabu (26/11) ini memaparkan 2.400 kasus pelecehan seksual yang dilaporkan para perwira Angkatan Udara, Angkatan Laut dan Angkatan Darat Australia, baik yang masih bertugas maupun tidak.

Seperti diberitakan media lokal, berbagai kasus kekerasan seksual dijabarkan dengan dengan gamblang dalam laporan yang terdiri dari 370 halaman ini.

Seorang pria yang menjadi perwira angkatan darat pada akhir tahun 1980an menyebutkan dalam laporan bahwa dia dilecehkan seniornya ketika sedang mandi bersama enam perwira pria lainnya.

"Saya sangat terkejut ketika lampu tiba-tiba mati dan pelecehan itu terjadi," kata perwira yang tak disebutkan namanya itu.

Seorang perwira angkatan laut juga melaporkan pelecehan serupa.

"Saya diseret oleh rekan saya ke Ruang Persenjataan dan dipukuli. Saya berteriak sekencangnya ketika dilecehkan, namun tak ada menolong saya meskipun beberapa atasan saya mengetahui kejadian tersebut," kata seorang perwira wanita yang bergabung dengan Angkatan Laut tahun 1980an.

Seorang perwira AU wanita lainnya juga melaporkan pelecehan di kamarnya.

"Lupakan saja kejadian itu," kata seorang pejabat AU yang menjadi atasannya ketika perwira wanita itu melapor.

Seorang perwira yang mengabdi kepada Angkatan Darat Australia pada dekade 1950an juga melaporkan kasus pelecehan seksual.

"Saya memberanikan diri melaporkan kejadian ini disaat usia saya sudah menginjak 75 tahun. Saya ingin melupakan kejadian tersebut, namun tak pernah bisa karena pelecehan itu telah merubah hidup saya," kata perwira tersebut.

Terungkapnya berbagai kasus pelecehan seksual ini menambah daftar panjang pelecehan dan kekerasan yang terjadi di dunia militer, termasuk militer Amerika Serikat.

Mei lalu, Pentagon menyatakan bahwa 5.061 kasus pelecehan seksual telah terjadi di angkatan bersenjata AS. Dari jumlah tersebut, hanya 484 kasus yang diproses di pengadilan dan 376 kasus yang berhasil diselesaikan.

Baca juga: Perkosa Wanita Berusia 101 Tahun, Seorang Pria AS Ditangkap