Hong Kong, CNN Indonesia --
Pengunjuk rasa pro-demokrasi Hong Kong bertekad untuk terus bertahan di kamp-kamp sementara yang didirikan di pusat kota Hong Kong meski sejumlah pemimpin mereka telah menyerahkan diri pada polisi. Meski jumlah mereka telah jauh berkurang, para mahasiswa yang tetap tinggal di tenda-tenda itu menegaskan tidak akan mundur meski ada ancaman dari pemerintah kota Hong Kong.