PENEMBAKAN DI ARAB SAUDI

Satu Polisi Tewas Ditembak Penyandera Arab Saudi

CNN Indonesia
Senin, 15 Des 2014 13:59 WIB
Seorang petugas polisi tewas ditembak penyandera bersenjata yang menahan tiga pekerja dalam tembak menembak di ibukota Arab Saudi, Riyadh. 
Pemerintah Arab Saudi khawatir dengan peningkatan militansi di negaranya akibat konflik di Irak dan Suriah. (Reuters/Stringer)
Dubai, CNN Indonesia -- Seorang pria bersenjata yang menyandera tiga pekerja di Riyadh, Arab Saudi, menembak mati seorang anggota polisi yang mencoba membebaskan para sandera.

Polisi Arab Saudi mengatakan pada Senin (15/12) bahwa insiden terjadi pada Minggu dan polisi berhasil menangkap pelaku dan membebaskan ketiga sandera.

Polisi belum mengeluarkan pernyataan mengenai pelaku dan motif penyanderaan itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seseorang tak dikenal membawa senjata otomatis dan menyandera tiga pekerja di dekat masjid al-Haoud…dan mengancam untuk menembaki warga yang lewat," tulis SPA, kantor berita Arab Saudi, yang mengutip juru bicara kepolisian Riyadh.

"Ketika polisi mengepung pelaku dan memintanya meletakkan senjata, dia melepas tembakan dengan membabi buta," kata jubir ini yang menambahkan bahwa seorang anggota polisi tewas dan dua orang, termasuk satu warga sipil, luka-luka dalam tembak menembak ini.

Pelaku ditangkap setelah terluka akibat tembakan polisi.

Awal tahun ini para pejabat Arab Saudi mengatakan khawatir dengan peningkatan militansi Islam di negara itu akibat konflik di Irak dan Suriah.

Pemerintah telah mengeluarkan peraturan yang menetapkan hukuman berat bagi kejahatan terorisme.

Sebelumnya pada Minggu, polisi melaporkan bahwa seorang penyerang yang tidak diketahui identitasnya menyerang anggota keamanan Arab Saudi di dekat desa yang mayoritas penduduknya adalah Muslim Syiah.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER