Pemimpin Barat Kutuk Pemenggalan Kenji Goto oleh ISIS
Denny Armandhanu/Reuters | CNN Indonesia
Minggu, 01 Feb 2015 09:48 WIB
Washington, CNN Indonesia -- Para pemimpin Barat mengutuk pemenggalan sandera asal Jepang, Kenji Goto, oleh ISIS pada Sabtu (31/1) dan menyerukan persatuan negara-negara dalam memerangi kekejaman terorisme di Suriah dan Irak itu.
Diberitakan Reuters, salah satunya adalah Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa yang menimpa warga Jepang tersebut.
"Amerika Serikat mengutuk pembunuhan keji warga dan jurnalis Jepang Kenji Goto oleh kelompok teroris ISIS," ujar Obama dalam pernyataannya yang dirilis Gedung Putih.
Kenji Goto tewas dipenggal dalam sebuah video yang dirilis ISIS kemarin. Dalam video tersebut, terlihat jurnalis lepas itu berlutut di depan pria bertopeng.
Sesaat setelahnya ditunjukkan gambar kepala Goto yang sudah terpisah dari badannya. Sebelumnya, warga Jepang Haruna Yukawa juga mengalami nasib yang sama.
Obama menyerukan koalisi internasional untuk memberantas ISIS. AS sendiri adalah pemimpin koalisi puluhan negara dalam melancarkan serangan udara ke markas ISIS di Irak dan Suriah.
"Berdiri bersama koalisi sekutu dan mitra, Amerika Serikat akan terus mengambil langkah yang tegas untuk melucuti dan menghancurkan ISIS," kata Obama.
Hal yang sama disampaikan Presiden Perancis Francois Hollande pada Minggu (1/2), mengutuk pembunuhan Kenji Goto. "Kami mengutuk pembunuhan brutal warga Jepang Kenji Goto," ujar Hollande. Daesh adalah singkatan lain dari ISIS.
Sementara itu Perdana Menteri Inggris David Cameron selain mengecam juga mengatakan bahwa ISIS adalah jelmaan iblis. "Hal ini mengingatkan kita bahwa ISIS adalah jelmaan iblis, yang tidak menghargai nyawa manusia," kata Cameron.
Cameron dalam pernyataannya juga mengatakan bahwa Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe telah bertindak benar dengan tidak memenuhi tuntutan ISIS agar sandera dibebaskan.
"Cara kami akan mengalahkan ISIS adalah dengan tidak menyerah dari teroris ini, tapi dengan menkonfrontir mereka dan ideologi beracun yang mereka miliki," kata Cameron.
Sebelumnya Inggris telah berbagi pengalaman pada Jepang soal menghadapi situasi penyanderaan. Dua warga Inggris, David Haines dan Alan Henning, sebelumnya juga tewas di tangan ISIS. (den)
Diberitakan Reuters, salah satunya adalah Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa yang menimpa warga Jepang tersebut.
"Amerika Serikat mengutuk pembunuhan keji warga dan jurnalis Jepang Kenji Goto oleh kelompok teroris ISIS," ujar Obama dalam pernyataannya yang dirilis Gedung Putih.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sesaat setelahnya ditunjukkan gambar kepala Goto yang sudah terpisah dari badannya. Sebelumnya, warga Jepang Haruna Yukawa juga mengalami nasib yang sama.
"Berdiri bersama koalisi sekutu dan mitra, Amerika Serikat akan terus mengambil langkah yang tegas untuk melucuti dan menghancurkan ISIS," kata Obama.
Hal yang sama disampaikan Presiden Perancis Francois Hollande pada Minggu (1/2), mengutuk pembunuhan Kenji Goto. "Kami mengutuk pembunuhan brutal warga Jepang Kenji Goto," ujar Hollande. Daesh adalah singkatan lain dari ISIS.
Sementara itu Perdana Menteri Inggris David Cameron selain mengecam juga mengatakan bahwa ISIS adalah jelmaan iblis. "Hal ini mengingatkan kita bahwa ISIS adalah jelmaan iblis, yang tidak menghargai nyawa manusia," kata Cameron.
Cameron dalam pernyataannya juga mengatakan bahwa Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe telah bertindak benar dengan tidak memenuhi tuntutan ISIS agar sandera dibebaskan.
"Cara kami akan mengalahkan ISIS adalah dengan tidak menyerah dari teroris ini, tapi dengan menkonfrontir mereka dan ideologi beracun yang mereka miliki," kata Cameron.
Sebelumnya Inggris telah berbagi pengalaman pada Jepang soal menghadapi situasi penyanderaan. Dua warga Inggris, David Haines dan Alan Henning, sebelumnya juga tewas di tangan ISIS. (den)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK