Sebut Pemuda Muslim Pelaku Kriminal, Acara Yahudi Diboikot

Ike Agestu/Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 24 Feb 2015 07:08 WIB
Kelompok Muslim Perancis memboikot acara Yahudi setelah salah satu petinggi kelompok Yahudi mengatakan pemuda Muslim adalah penyebab semua kekerasan kriminal.
Islamofobia, berikut anti-Semit meningkat di Perancis setelah serangan Charlie Hebdo pada Januari lalu. (Reuters/Marcos Brindicci)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kelompok Muslim Perancis memboikot acara Yahudi pada Senin (23/2) setelah salah satu anggota komunitas Yahudi mengatakan pemuda Muslim adalah penyebab semua kekerasan kriminal.

Komentar itu dicetuskan oleh pemimpin sebuah payung organisasi Yahudi CRIF, beberapa jam sebelum Presiden Perancis Francois Hollande berpidato dalam acara makan malam tahunan CRIF yang biasanya dihadiri pemimpin semua agama serta politisi.

Cekcok ini menghidupkan kembali ketegangan di negara yang merupakan rumah bagi komunitas Muslim dan Yahudi terbesar di Eropa. Padahal hanya beberapa minggu lalu, para politisi Perancis menyerukan semangat “persatuan nasional” menyusul penyerangan di Charlie Hebdo dan swalayan Yahudi yang menewaskan 17 orang pada Januari lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita perlu mengatakan ini dengan jelas: semua kekerasan saat ini dilakukan oleh pemuda Muslim," kata Roger Cukierman di radio Europe 1. "Tentu saja, itu adalah minoritas kecil dari komunitas Muslim dan Muslim adalah korban pertama."

Cukierman ditanya apakah partai sayap kanan Front Nasional bertanggung tanggung jawab atas tindakan anti-Semit.

Lima anak remaja ditangkap pekan lalu karena merusak makam nisan di pemakaman Yahudi di timur Perancis.

"Saya berpikir bahwa kita warga Yahudi menyadari bahwa di balik (pemimpin Front Nasional) Marine Le Pen—yang tak bisa disalahkan secara pribadi—ada mereka yang menolak Holocaust," katanya.

Kelompok advokasi Muslim telah melaporkan meningkatnya Islamofobia, termasuk vandalisme pada masjid, setelah serangan Charlie Hebdo dan swalayan bulan lalu.

Organisasi payung Muslim CFCM mengutuk komentar Cukierman dalam sebuah pernyataan dan menyatakan komentar itu ”tidak bertanggung jawab dan tidak dapat diterima" dan mengatakan tidak akan menghadiri makan malam yang diselenggarakan oleh CRIF.

"Saya tidak berpikir Cukierman adalah seseorang yang akan memberikan kontribusi untuk kita semua agar bisa hidup bersama dengan damai," kata Abdallah Zekri, kepala departemen CFCM yang melacak insiden Islamophobia, kepada televisi Perancis BFMTV.

Cukierman mengatakan kepada media Perancis kemudian bahwa ia kecewa bahwa CFCM tidak akan hadir, meskipun ia tidak menjawab komentar sebelumnya. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER