Flu Babi Sudah Tewaskan 1.370 Orang di India

Hanna Azarya Samosir | CNN Indonesia
Selasa, 10 Mar 2015 16:46 WIB
Virus flu babi sudah menewaskan 1.370 orang di India. Untuk mencegah penyebaran, pemerintah salah satu distrik memperketat laju kembalinya pekerja migran.
Laporan terakhir dari Kementerian Kesehatan India melansir setidaknya ada 55 warga meninggal dunia akibat virus flu babi. (Ilustrasi/Thinkstock/AdrianHancu)
Jakarta, CNN Indonesia -- Flu babi terus menelan korban jiwa di India. Laporan terakhir Kementerian Kesehatan India menunjukkan setidaknya ada 55 warga meninggal dunia akibat virus ini. Angka tersebut menggenapkan jumlah korban jiwa akibat flu babi di India mencapai 1.370, sementara 25 ribu warga lain mengidap virus tersebut.

Diberitakan NDTV, Senin (9/3), angka kematian tertinggi dipegang oleh Gujarat dengan 322 jiwa, dan jumlah penderita mencapai 5.521 orang. Menyusul di belakangnya Rajasthan dengan 321 kematian dan penderita 5.949 orang.

Di Maharashtra, hingga Minggu (8/3), 10 orang dinyatakan tewas sehingga total ada 211 kematian di wilayah ini, sementara 2.504 orang lain terjangkit virus flu babi. Posisi selanjutnya diduduki oleh Madhya Pradesh dengan 193 kematian dan 1.461 orang penderita.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebanyak 1.707 orang di Karnataka mengidap virus flu babi dan total 50 orang telah terenggut nyawanya. Di Telangana, angka kematian mencapai 63, sementara yang terjangkit virus sebanyak 1.770.

Cuaca panas adalah salah satu penangkal virus ini masuk ke suatu wilayah. Melihat hujan yang mengguyur, pemerintah khawatir virus akan menyebar hingga New Delhi. Meski kematian akibat flu babi di New Delhi hanya 10 kasus, tapi jumlah orang yang terjangkit virus ini meningkat hingga 3.438.

Guna menangkal merebaknya virus tersebut, pemerintah distrik Ganjam, Odisha, akan mengawasi kembalinya para pekerja migran ke wilayah mereka, terutama dari Gujarat. Sekitar 700 ribu buruh Odisha bekerja di industri pabrik tekstil dan pemotongan berlian di Surat dan Ahmedabad, Gujarat. (den)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER