Kondisi Kesehatan Lee Kuan Yew Memburuk

Ike Agestu/Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 17 Mar 2015 14:30 WIB
Berada di RS karena pneumonia parah sejak 5 Februari lalu, kondisi kesehatan mantan perdana menteri Singapura itu memburuk.
Berada di RS karena pneumonia parah sejak 5 Februari lalu, kondisi kesehatan mantan perdana menteri Singapura itu memburuk. (Chris McGrath/Getty Images)
Singapura, CNN Indonesia -- Kondisi kesehatan perdana menteri pertama Singapura Lee Kuan Yew, yang telah berada di rumah sakit akibat pnuemonia parah sejak 5 Februari lalu makin memburuk.

"Kondisi Lee Kuan Yew telah memburuk akibat infeksi. Dia saat ini diberi antibiotik. Para dokter terus memantau kondisinya," kantor Perdana Menteri Lee Hsien Loong mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Selasa (17/3).

Lee sedang dirawat di sebuah rumah sakit Singapura dan dibantu oleh ventilator.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lee yang dikenal sebagai pendiri Singapura, pada September lalu berulang tahun ke-91, secara luas terkenal dengan keberhasilan ekonomi negara kota itu.

Meskipun Lee tak lagi terlalu menonjol di publik dan politik Singapura, kesehatannya menjadi perhatian publik Singapura karena ia masih dilihat sebagai tokoh yang berpengaruh dalam pemerintahan saat ini, yang dipimpin oleh putra sulungnya.

Lee, yang menempuh ilmu hukum di Universitas Cambridge, memiliki peran sentral dalam membangun Singapura menjadi salah satu negara terkaya di dunia pada basis per kapita dengan peran kuat bagi negara.

Lee mendirikan Partai Aksi Rakyat, yang telah memerintah Singapura sejak 1959 dan memimpin negara yang baru lahir itu ketika dipisahkan dari Malaysia pada 1965.

Dalam sebuah buku yang diterbitkan pada 2013, Lee mengatakan ia merasa makin lemah dari hari ke hari dan ia ingin kematian yang cepat.

Setelah berita pada Selasa ini, halaman Facebook perdana menteri Singapura itu langsung dibanjiri ratusan komentar.

"Untuk semua karya dan keyakinannya pada kita sebagai bangsa, kita hanya bisa berdoa untuk stabilitas kesehatannya, dan terus melanjutkan warisan untuk membangun bangsa yang lebih baik yang telah ia ajarkan pada kita," tulis Darius Lim. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER